Rp2 Miliar untuk Menguji Pertemanan

MI
02/12/2016 07:08
Rp2 Miliar untuk Menguji Pertemanan
(Antara/Rosa Panggabean)

MANTAN Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta Mohamad Sanusi mengakui pernah melakukan pertemuan di Pantai Indah Kapuk Jakarta Utara dengan beberapa anggota DPRD Jakarta dan Direktur Utama PT Agung Podomoro Land Ariesman Widjaja.

"Pernah satu kali yang pasti setelah penyampaian draf Raperda Reklamasi Pantura Jakarta dari Pak Gubernur (Basuki Tjahaja Purnama) ke DPRD. Kalau tidak salah November pada hari Minggu tahun 2015," kata Sanusi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, kemarin.

Pertemuan itu dihadir pula beberapa anggota DPRD seperti M Taufik, Muhammad 'Ongen' Sangaji, dan Prasetyo Edi Marsudi.

"Pada saat pertama kali pembahasan, ada summary yang dijelaskan Bappeda dan digambarkan melalui slide projector, ada pulau-pulau dan ada nama-nama pengembangnya. Ada 17 pulau dan dibagi jadi barat, tengah, dan timur," ucap Sanusi.

Dalam persidangan itu juga terungkap jika Sanusi mempunyai inisiatif meminta Rp2 miliar kepada Ariesman Widjaja. Sanusi beralasan permintaan itu untuk menguji apakah Ariesman benar-benar teman dekatnya atau tidak.

"Saya mau ngetes Ariesman lu temen gua apa bukan?" cetus Sanusi.

Berdasarkan dakwaan Jaksa KPK, uang Rp2 miliar diduga merupakan fee yang diberikan Ariesman terkait dengan upaya Sanusi untuk menghilangkan pasal tambahan kontribusi sebesar 15% dalam Raperda Rencana Tata Ruang Kawasan Strategis Pantai Utara Jakarta.

Namun, Sanusi berkilah jika uang tersebut tidak berhubungan dengan Raperda RTRKSP, melainkan terkait upaya pencalonan dirinya sebagai bakal calon DKI Jakarta 2016 dari Partai Gerindra.

Permintaan itu ia sampaikan saat bertemu dengan Ariesman di Plaza Indonesia. "Situasi saya yang mau maju sebagai gubernur, saya mohon bantu Ariesman karena kita teman."

Pada akhirnya Gerindra justru mengajukan Anis Baswedan dan Sandiaga Uno. (Nyu/P-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya