Kapolri Apresiasi Pencapaian Ditpolairud

PENCAPAIAN Direktorat Kepolisian Air dan Kepolisian Udara (Polairud) Badan Pemeliharaan Keamanan (Baharkam) Polri dinilai patut diapresiasi. Upayanya dalam menjaga wilayah Indonesia juga dianggap membanggakan.

Apresiasi itu diutarakan Kapolri Jenderal Tito Karnavian melalui amanatnya yang disampaikaN Wakapolri Komjen Syafruddin dalam perayaan HUT Polairud ke-66.

"Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi kepada jajaran Kepolisian Air dan Kepolisian Udara yang telah berperan aktif dan konsisten dalam mencegah kejahatan ilegal fishing maupun penyelundupan di perairan Indonesia," ucap Syafruddin saat menyampaikan amanat Kapolri di Pangkalan Direktorat Kepolisian Air Barhakam Polri, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (1/12).

Tercatat, Kepolisian Air Telah melakukan penegakan hukum terhadap 359 kasus ilegal fishing dan 77 kasus penyelundupan. Mereka juga telah menenggelamkan 21 kapal asing yang terbukti mencuri ikan di perairan Indonesia.

"Hal ini merupakan langkah nyata sebagai wujud dan dukungan terhadap program prioritas pemerintah," tambah Syafruddin.

Sedangkan, pencapaian Kepolisian Udara untuk ikut memelihara keamanan masyarakat, tIDak bisa dopandang sebelah mata.

Kepolisian Udara, kata Syafrudin telah melakukan bantuan teknis mendukung keberhasilan berbagai operasi ramadhania (arus mudik) yang digelar setiap tahun.

Terakhir, Kepolisian Udara membantu lancarnya evakuasi jenazah Santoso dalam Operasi Tinombala di Poso, Sulawesi Tengah.

Tapi, Ditpolairud diharap tIDak lantas besar kepala. Kapolri, kata Syafrudin, berpesan agar jajaran Kepolisian Perairan dan Kepolisian Udara tidak cepat berpuas diri atas berbagai keberhasilan tersebut.

Masih banyak yang harus dibenahi guna membuat institusi Kepolisian Air dan Kepolisian Udara semakin profesional, modern, dan dipercaya masyarakat.

"Oleh karenanya, perlu dilakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap kinerja kesatuan, baik pada aspek pembinaan maupun operasional," ujar Syafruddin.

Peringatan Ulang Tahun Kepolisian Air dan Udara ini juga dihadiri oleh Kepala Baharkam Komjen Putu Eko Bayuseno, Inspektur Pengawasan Umum Polri Komjen Dwi Priyatno, Mantan Kapolri era Gus Dur Jenderal (Purn) Suroyo Bimantoro, serta para pejabat tinggi dan jajaran kepolisian RI. (MTVN/OL-3)