Ini Orasi Fahri Hamzah yang Diperkarakan ke Polisi

WAKIL Ketua DPR Fahri Hamzah diperkarakan ke polisi. Orasinya dalam unjuk rasa 4 November dinilai sebagian pihak bernada penghasutan.

Sekelompok orang mengatasnamakan Solidaritas Merah Putih (Solmet) pun melayangkan laporan terhadap Fahri ke Polda Metro Jaya. Ketua Umum Solmet Sylver Matutina menyatakan ada sejumlah orasi Fahri saat aksi yang dipermasalahkan.

Pertama, kata Sylver, dalam orasinya, Fahri Hamzah dinilai telah menuduh Presiden Joko Widodo telah melakukan pelanggaran hukum berkali-kali. Sylver memang tidak memerinci kalimat utuh orasi Fahri Hamzah soal itu.

"Kedua, dia menuduh Presiden tidak memberikan rasa nyaman kepada umat Islam. Ketiga, dia menuduh Presiden telah menghina ulama," ucap Sylver di Mapolda Metro Jaya, Senin (28/11).

Berikutnya, Sylver menyebut politisi PKS itu telah menuduh Presiden menghina simbol-simbol Islam. Fahri juga disebut menuduh Presiden telah membiarkan orang nonmuslim menghina simbol Islam.

"Keenam, Fahri Hamzah telah menipu bahwa yang berjuang dan memerdekaan Indonesia hanya umat muslim. Padahal banyak pejuang dan pahlawan dari Komunitas Kristen, Katholik, Budha, dan Hindu dari berbagai macam suku telah mengucurkan darah dan menyumbang nyawa untuk NKRI," beber Sylver.

Bukan hanya itu. Sylver juga menyatakan, dalam orasinya, Fahri Hamzah dinilai telah menghasut massa untuk menjatuhkan presiden yaitu lewat parlemen jalanan.

Sylver juga mengatakan kalau Fahri ikut mengajak massa menginap di DPR usai aksi damai 4 November.

Hari ini, Senin (28/11), Sylver menjalani pemeriksaan pertama sebagai saksi dari pelapor di kepolisian. Dia diperiksa penyidik Subdit Keamanan Negara (Kamneg) Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

Sylver membawa seorang saksi bernama Tri Tjahja Budi Wibowo. Tri merupakan orang yang ada di lokasi saat Fahri berorasi di depan Istana Negara, 4 November lalu.

Sylver juga membawa sejumlah barang bukti, salah satunya rekaman video orasi Fahri. Sylver bilang rekaman itu ada dalam website resmi pribadi Fahri Hamzah.

Solmet melaporkan Fahri Hamzah ke Polda Metro Jaya atas dugaan kasus penghasutan saat demo 4 November. Laporan Solmet teregistrasi dengan nomor TBL/5541/XI/2016/PMJ/Ditreskrimum tertanggal 11 November 2016. (MTVN/OL-3)