Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
PRESIDEN Joko Widodo telah mengajukan 23 nama calon Duta Besar kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Surat pun sudah diterima oleh pimpinan DPR.
"Saya belum cek fisiknya (surat), Tapi, dari staf saya, surat sudah masuk," kata Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah di Kompleks Parlemen, Senayan, Senin (28/11).
Nantinya, sambung Fahri, untuk membahas surat tersebut, pimpinan DPR telerlebih dahulu menggelar rapat. Untuk kemudian menentukan jadwal Fit and proper Test di Komisi I.
"Makanya itu, dijadwalkan dulu rapimnya," ujar Fahri.
Lebih jauh terkait ditunjuknya anggota Komisi I Tantowi Yahya sebagai Dubes Selandia Baru, Fahri mengapresiasi. Sebab kata Fahri, anggota Komisi bidang Luar negeri itu sudah terbiasa dengan pola diplomatik dan belajar soal politik luar negeri.
"Saya malah positif ya dengan tren itu. Memang, pada dasarnya isu luar negeri itu, orang-orang Komisi I itu memang sudah terbiasa dengan pola diplomatik," ujar Fahri.
Dia juga menegaskan, anggota DPR seperti Tantowi, sebaiknya ditunjuknya menjadi dubes negara-negara besar seperti Australia, Inggris atau Amerika bukan malah ditunjuk sebagai Dubes Selandia Baru.
"Orang kayak Tantowi. Itu kan enggak kita ragukan lagi kemampuannya," ungkapnya.
Namun, dia menegaskan, untuk anggota DPR menjadi Dubes diharuskan mundur dari parlemen. Hal itu sesuai Undang-undang MPR, DPR, DPD dan DPRD (UU MD3).
"Ya mereka harus mundur seusuai UU MD3," ucapnya.
Adapun 23 calon dubes tersebut adalah:
1. Tokyo - Arifin Tasrif
2. Athena - Ferry Adamhar
3. Bogota - Priyo Iswanto
4. Canberra - Kristiarto Legowo
5. Dili - Sahat Sitorus
6. Jenewa - Hasan Kleib
7. Kabul - Mayjen Dr. Ir. Arief Rachman
8. Kolombo - Ngurah Ardiyasa
9. Kiev -Prof Dr Yuddy Chrisnandi
10. Manama - Nur Syahrir Rahardjo
11. Roma - Esti Andayani
12. Seoul - Umar Hadi
13. Wina - Darmansjah Djumala
14. New Delhi - Arto Suryo-di-puro
15. Dhaka - Rina Soemarno
16. Amman - Andy Rachmianto
17. Bratislava - Wieke Adiwoso
18. Dar Es Salam - Prof. Radar Pardede
19. Wellington - Tantowi Yahya
20. Zagreb - Komjen (pol) Sjahroedin
21. Astana - Rachmat Pramono
22. Tunis - Ikrar Nusa Bhakti
23. Kuala Lumpur - Rusdi Kirana. (MTVN/OL-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved