Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
KANIT Tipikor Bareskrim Polri AKBP Brotoseno ditangkap Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri lantaran menerima suap terkait perkara yang ditanganinya, dugaan korupsi cetak sawah di Kalimantan 2014-2015.
Karopenmas Divisi Humas Polri Kombes Rikwanto mengatakan tidak hanya Brotoseno. Propam Polri pun menangkap oknum polisi inisial D. Mereka ketahuan menerima suap senilai Rp1,9 miliar untuk memperlambat jalannya kasus dugaan korupsi tersebut.
"Minta diperlambat kasusnya," ucap Rikwanto di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (18/11/2016).
Rikwanto mengungkap, dari hasil pemeriksaan, uang miliaran itu didapat dari seseorang yang mengaku pengacara inisial HR yang meminta agar pemeriksaan terhadap salah satu diduga terlibat dugaan korupsi cetak sawah itu, DI, dimudahkan.
"DI disebut sering ke luar negeri untuk bisnis dan berobat. Jadi diminta jangan terlalu cepat memeriksanya. Agak diperlambat. Pengacara, HR, memberikan uang itu ke penyidik D dengan BR," ungkapnya.
Uang senilai Rp1,9 miliar itu diserahkan dua tahap yakni pada Oktober dan awal November. Kini, uang miliaran itu telah disita. Rikwanto mengatakan, rencana sebelumnya, uang yang bakal diterima D dan BR senilai Rp3 miliar.
"Baru diserahkan 1,9, sisanya belum. Tapi ini sudah disita," jelasnya.
Pihaknya masih mendalami, apakah lantaran uang tersebut, penyidikan kasus dugaan korupsi cetak sawah benar-benar terhambat atau tidak.
"Masih didalami, apakah ada akibat dari uang itu untuk memperpendek kasus atau dihilangkan kasusnya. Masih didalami," tegasnya. (MTVN/OL-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved