Jokowi Minta Paskhas tidak Gentar Hadapi Ancaman Pemecah Belah Bangsa

PRESIDEN Joko Widodo memerintahkan Korps Pasukan Khas (Kopaskhas) tidak gentar menghadapi segala rintangan. Presiden menyatakan korps siap menjalankan tugas.

"Jangan pernah mundur dari ancaman mereka yang ingin memecah belah, mengadu domba bangsa kita," tegas Jokowi di Markas Kopaskhas di Margahayu, Bandung, Selasa (15/11).

Paskhas, tegas Panglima Tertinggi TNI itu, memiliki keakhlian tiga matra sekaligus. Keahlian itu ialah di darat, laut, dan udara.

Menurut Jokowi, di hadapan 1.512 anggota Kopaskhas, pasukan ini siap diterjukan di segala medan. Pasukan juga dipastikan siap diterjunkan dalam kondisi apa pun.

"Sebagai panglima tertinggi TNI, saya memerintahkan Korps Paskhas selalu setia kepada NKRI l, menjaga Pancasila, mempertahankan UUD 1945 dan menjaga Bhinneka Tunggal Ika," terang mantan Gubernur DKI ini.

Ia juga menegaskan, sebagai bagian TNI dan pasukan pemukul, setiap prajurit harus terus memupuk harga diri dan jati diri sebagai prajurit sejati.

"Pajurit sejati yang memiliki jati diri sebagai tentara rakyat, tentara nasional, dan profesional," tegas dia.

Jokowi juga sempat mengingatkan perkataan Presiden Pertama RI Soekarno.

"Bekerjalah tanpa menghitung untung rugi. Bekerjalah tanpa pamrih untuk bangsa dan negara," ucap Jokowi. (MTVN/OL-3)