Jokowi Perintahkan Kopassus Jadi Perekat Kemajemukan

Farah Gita
10/11/2016 10:37
Jokowi Perintahkan Kopassus Jadi Perekat Kemajemukan
(Presiden Joko Widodo saat diangkat sebagai warga kehormatan Kopassus, 2015 lalu---MI/Bary Fathahilah)

PRESIDEN Joko Widodo bangga terhadap Kopassus yang tidak gentar membela Pancasila dan NKRI. Kopassus juga bekerja berdasarkan UUD 1945.

"Pada momentum Hari Pahlwan, saya, panglima tertinggi, memerintahkan Kopassus menempatkan diri sebagai perekat kemajemukan dan menjaga persatuan," tegas Jokowi di hadapan 1.217 anggota Kopassus di Markas Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur, Kamis (10/11).

TNI, tegas Jokowi, harus bisa berdiri tegak mempersatukan ras, suku, dan agama dalam mewujudkan cita-cita kemerdekaan. Ia menegaskan, itulah yang menjadi faktor bangsa ini bisa menjadi bangsa majemuk, kuat, dan solid.

Jokowi mengingatkan bagaimana Jenderal Soedirman mempertaruhkan jiwa raga untuk mempertahankan kemerdekaan Tanah Air. Kepada seluruh Satuan Sandi Yudha, Parako, dan Gultor, ia berpesan untuk mengutamakan kepentingan bangsa di atas kepentingan pribadi dan kelompok.

"Berdiri tegak di atas semua golongan. Mengatasi kepentingan pribadi dan kelompok demi kejayaan Indonesia. Salam komando!" teriak Jokowi mengakhiri pengarahan.

Sebelum memberi pengarahan, Jokowi sempat mengecek alutsista. Dipandu anggota Kopassus Romadhon, Jokowi mendengar penjelasan mulai soal pasukan penjinak bom, diver, dan berbagai senjata yang digunakan satuan. (MTVN/OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya