Pemerintah Diminta Berikan Saluran Politik kepada Umat Islam

PEMERINTAH diminta memberikan saluran politik kepada umat Islam. Hal itu disampaikan Pengurus Pusat Muhammadiyah kepada Presiden Joko Widodo.

"Tadi juga diusulkan dari PP Muhammadiyah agar ini bisa dikerjakan bersama-sama antara Pemerintah dan Muhammadiyah sehingga bisa memberikan ruang dan saluran-saluran politik bagi umat Islam dan bisa mengembangkannya dengan baik," kata Presiden Jokowi di Kantor PP Muhammadiyah, Jalan Menteng Raya, Jakarta Pusat, Selasa (8/11).

Dalam pertemuan ini, Jokowi pun mengaku juga membicarakan ekonomi kerakyatan dengan PP Muhammadiyah. Masalah itu akan dibahas lebih lanjut kedua pihak ke depan.

"Agar mendapatkan sebuah aksi-aksi yang konkret sehingga bisa diterapkan di lapangan dengan baik," jelas dia.

Kunjungan ke Muhammadiyah itu merupakan lawatan lanjutan Presiden setelah kemarin bertemu dengan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama.

PBNU mengkritik Presiden yang dinilai perlu membangun dialog intensif dengan pemuka agama pascademo 4 November. Presiden pun menilai positif masukan dari PBNU.

"Kita perbaiki yang belum bagus akan kita benahi. Saya kira saya manusia biasa yang penuh dengan kesalahan yang penuh dengan kekurangan, terima kasih," pungkas Presiden. (MTVN/OL-3)