Kepolisian Diminta Jemput Bola Hasil TPF Munir

ANGGOTA Komisi III dpr Trimedya Pandjaitan menilai, meski laporan akhir Tim Pencari Fakta kasus kematian Munir berupa salinan, pemerintahan Jokowi diharapkan segera menindaklanjuti rekomendasi TPF. Sebab, pemerintah memunyai komitmen menuntaskan perkara kematian pegiat HAM ITU.

"Yang penting sudah tahu rekomendasi TPF dan yang dikerjakan pemerintah SBY seperti apa," kata Trimedya di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (27/10).

Politkus PDI Perjuangan ITU menjelaskan isu bahwa dokumen asli TPF Munir hilang tidak perlu dibesar-besarkan. Sebab, rekomendasi yang diserahkan SBY ke pemerintahan Jokowi itu diparaf anggota TPF.

"Lagi pula kan tidak dibawa ke pengadilan. Dari dokumen TPF itu kemudian dperiksalah orang-orang yang berkaitan dengan kasus tersebut," ucapnya.

Dia juga berharap, sebagai lembaga penegak hukum, kepolisian jemput bola dengan hasil akhir TPF Munir itu. Sebab, kematian Munir juga ada unsur pidananya.

"Diharapkan polisi juga aktif bersuara. Ini kan pidana. Nah makanya, segoyanya Pak Tito juga jemput bola soal TPF itu," pungkasnya. (MTVN/OL-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Basuki Eka Purnama