Kepala BIN Harus dari Militer

Astri Novaria
03/9/2016 18:42
Kepala BIN Harus dari Militer
(ANTARA/Wahyu Putro A)

PENGAMAT pertahanan dan militer dari Universitas Indonesia (UI), Connie Rahakundini Bakrie mengatakan meski penunjukan Komjen Budi Gunawan sebagai calon Kepala BIN menggantikan Sutiyoso adalah hak sepenuhnya Presiden. Namun ia berharap Komisi I DPR RI tetap bisa memberikan pertimbangannya secara komprehensif.

"Kalau bisa gunakan hati nurani untuk mempertimbangkan sebenar-benarnya supaya konstelasi politik tidak terlalu memanas. Jangan sampai ini sarat kepentingan politiknya (Pemilu 2019). BIN tidak boleh menjadi tempat untuk bargaining politik," ujar Connie di sebuah diskusi bertemakan "Ini Dia Kepala BIN baru" di Jakarta, Sabtu (3/9).

Selain itu, Connie juga menyoroti soal status Budi Gunawan yang tidak berasal dari kalangan militer. Sementara menurutnya, dalam konteks Indonesia dibutuhkan pemimpin intelijen yang berlatar belakang militer. Senan. ia berpandangan intelijen polisi dan intelijen militer itu berbeda.

"Intelijen polisi itu baru dilakukan setelah kejadian. Tapi kalau intelijen militer harus tahu sejak sebelum kejadian terjadi. Latar belakang intelijennya harus kuat dan itu hanya dimiliki oleh orang militer. Bukan berarti saya mengunggulkan hanya militer. Saya tidak bilang bahwa polisi tidak sanggup, tapi kerjaannya sudah terlalu banyak, mulai dari SIM sampai mengurusi penindakan keamanan. Sudah besar jadi maha besar," tandasnya. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya