Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
PEMERINTAH menegaskan tidak akan membayar uang tebusan kepada kelompok Abu Sayyaf yang menyandera warga negara Indonesia anak buah kapal (ABK) tugboat Charles di Filipina. Pihak perusahaan yang mempekerjakan para korban pun diimbau untuk tetap sejalan dengan rencana pemerintah.
Penegasan itu disampaikan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (18/8). "Kalau memang tidak bayar ya tidak bayar, karena kita bukan bangsa kambing atau sapi yang mudah diperas," ujarnya.
Gatot berharap Presiden Filipina Rodrigo Duterte mampu mengatasi persoalan penyanderaan di wilayahnya. Katanya, Filipina punya komitmen kuat dan berupaya keras untuk mengakhiri aksi kriminal yang kerap terjadi di Laut Sulu.
Mengenai dua WNI yang berhasil meloloskan diri, yakni Muhammad Sofyan dan Ismail, lanjut dia, sudah berada di Sambo, Sulawesi, dan saat ini sedang menjalani pemeriksaan kesehatan oleh tim medis.
Lolosnya dua sandera itu, imbuh Gatot, merupakan hasil kerja keras otoritas Filipina yang berkomitmen dalam menuntaskan operasi pembebasan. Sandera dapat melarikan diri karena tentara Filipina telah mengepung area target.
"Saya tidak pernah menyarankan gencatan senjata, tapi Pemerintah Filipina melalui Presiden Duterte menelepon kepada Presiden Jokowi agar pemerintah Indonesia memberi kesempatan kepada Filipina untuk membebaskan sandera tersebut," pungkasnya. (OL-5)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved