Terbuka Peluang Ahok Didukung PDIP

Ind
29/7/2016 06:40
Terbuka Peluang Ahok Didukung PDIP
(MI/ARYA MANGGALA)

PELUANG calon petahana Basuki Tjahaja Purnama mendapat dukungan PDIP dalam Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 masih terbuka.

Hal itu dikemukakan Ketua DPP PDIP Andreas Hugo Pareira, kemarin.

Menurut Andreas, saat ini PDIP memang sudah mendapat enam nama untuk bakal calon gubernur melalui penjaringan, tetapi masih ada tahapan lain, yakni melalui cluster/pengelompokan dari nama bakal calon yang potensial.

"Ada tiga cluster, Pak Ahok, dan Pak Buwas. Tentu kami melihat dinamika yang berkembang di masyarakat," kata Andreas di kompleks parlemen Senayan, Jakarta, kemarin.

Andreas menambahkan untuk mengusung bakal calon, PDIP memiliki tiga cluster.

Pertama, melalui pendaftaran yang kini telah mendapat enam nama.

Kedua, melalui pintu penunjukan langsung oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Ketiga, memilih bakal calon potensial seperti Ahok.

"Kami tidak mempersoalkan Ahok maju melalui dukungan NasDem, Hanura, dan Golkar," tukasnya.

Ahok pada Rabu (27/7) resmi menyatakan kembali mencalonkan diri pada Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 melalui jalur partai politik.

Kendati begitu, Ahok belum menyampaikan dengan siapa dirinya akan maju.

Sudah ada tiga partai politik yang resmi mendukung Ahok, yaitu Golkar, NasDem, dan Hanura.

Sebelumnya Ahok berpasangan dengan Heru Budi Hartono ketika berniat maju melalui jalur perseorangan.

Ketua Badan Tim Pemenangan Pilgub DKI dari Partai Golkar Nusron Wahid menyampaikan hal itu masih akan dibicarakan.

"Soal itu pasti di-umumkan. Kemarin (Rabu, 27/7) baru deklarasi Ahok pakai jalur apa. Kita tunggu saja."

Menurut Nusron, pihaknya tidak keberatan berkoalisi dengan PDIP untuk mengusung Ahok bersama Wagub DKI saat ini Djarot Syaiful Hidayat.

"PDIP kalau mau ikut, alhamdulillah. Semakin banyak kekuatan semakin bagus. Kalau tidak mau ikut, kami hormati."

Tadi malam ketika berangkat untuk menghadiri penutupan Rapimnas Partai Golkar di Jakarta Convention Center, Ahok satu mobil dengan Presiden Joko Widodo, Megawati Soekarnoputri, dan Menko PMK Puan Maharani.

Mereka menaiki mobil Alphard hitam.

Setiba di lokasi, Jokowi, Mega, Ahok, dan Puan disambut jajaran kader Golkar yang dipimpin Ketua Umum Golkar Setya Novanto. (Ind/Mtvn/X-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zen
Berita Lainnya