Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KUASA hukum dari Bharada E alias Richard Eliezer, Muhammad Boerhanuddin, mengatakan proyektil yang ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP) hanya alibi sebagai penguat adanya baku tembak yang menewaskan Brigadir J.
Sebelumnya, dikatakan oleh Boerhanuddin bahwa menurut keterangan yang ia dapat dari kliennya di TKP tidak ada baku tembak saat insiden berlangsung. Sedangkan senjata Brigadir Yosua, digunakan untuk menembak jari kanan Brigadir Yosua.
Lebih lanjut, terkuat kembali dalam kasus ini bahwa proyektil yang ada di TKP hanyalah alibi supaya seperti terkesan ada baku tembak.
"Pengakuan dia (Bharada E) tidak ada baku tembak, yang itupun adapun proyektil atau apa yang di lokasi katanya alibi," kata Boerhanuddin saat dikonfirmasi, pada Senin (8/8).
"Jadi senjata almarhum yang tewas itu dipakai untuk tembak jari kanan itu. Bukan saling baku tembak," imbuhnya
Diterangkannya lebih lanjut, pistol milik Brigadir J digunakan untuk menembak ke arah dinding rumah kediaman Kadiv Propam nonaktif Ferdy Sambo (FS) yang juga sebagi penguat alibi tembak-menembak. "(Pistol Brigadir Yosua) bukan (untuk menembak), menembak itu dinding arah-arah itunya, "(menembak ke atas) iya gitu," imbuhnya.
Saat ditanya mengenai siapa atasan yang memerintah Bharada E untuk menembak, Boerhanudin mengatakan "Sementara petunjuknya sih dari atasan dia. saya gak bisa sebut nama. Fari BAP dan keterangan kepada kuasa hukum dia mendapatkan tekanan dapat perintah untuk menembak itu saja," bebernya. "Atasannya kan kita sudah bisa reka-reka siapa atasannya," singkatnya.
Sampai saat ini, sudah ada dua tersangka yaitu Bharada E dan Brigadir RR dalam insiden yang menewaskan Brigadir J di kediaman Kadiv Propam nonaktif Ferdy Sambo pada Jumat (8/7) lalu.
Brigadir RR alias Ricky Rizal saat ini sudah ditahan oleh pihak kepolisian di Bareskrim, Mabes Polri, Jakarta Selatan. 340 subsider 338 juncto 55 dan 56 KUHP.
Saat ini, Bharada E sudah menjadi tersangka dengan dipersangkakan Pasal 338 Jo 55 dan 56 KUHP. Dan saat ini, sudah ditahan di Rutan Bareskrim pada Rabu (3/8).
Sedangkan FS sendiri saat ini dalam masa tahanan selama 30 hari di Mako Brimob Depok sejak Sabtu (6/8) lalu. (OL-12)
Hakim Agung ini dinilai memiliki catatan buruk karena sempat menganulir vonis terpidana pembunuhan berencana eks Kadiv Propam Ferdy Sambo dari hukuman mati menjadi seumur hidup.
ORANG tua mendiang Brigadir Nofriansyah Yosua atau Brigardir J mengajukan gugatan perdata senilai Rp7,5 miliar terkait perbuatan melawan hukum.
Orang tua Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarata, yang dikenal sebagai Brigadir J, yakni Samuel Hutabarat dan Rosti Simanjuntak, mengajukan gugatan terhadap Ferdy Sambo
Menkumham membantah pernyataan pernyataan pengacara Alvin Lim yang menyebut Ferdy Sambo tidak pernah tidur di Lapas Salemba.
ADVOKAT Alvin Lim tidak gentar atas ultimatum pengacara bekas Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo, Arman Hanis. Arman bakal memproses hukum bagi pihak yang menyebarkan kebohongan soal kliennya.
KEPALA Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Klas IIA Salemba Beni Hidayat membantah pernyataan advokat Alvin Lim. Beni menegaskan bekas Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo pernah ditahan di lapasnya.
Kim Cheatle mendapatkan desakan dari partai Demokrat dan Republik untuk mengundurkan diri selepas rapat dengar pendapat, Selasa (23/7) WIB, terkait penembakan tersebut.
Masyarakat sipil mendesak Kapolri Listyo Sigit Prabowo memberi atensi serius atas kasus penembakan pembela hak asasi manusia (HAM) Yan Christian Warinussy.
Komnas HAM menyampaikan keprihatinan sekaligus meminta agar peristiwa penembakan yang terjadi pada aktivis HAM Yan Christian Warinussy untuk segera diusut.
PELAKU penembakan terhadap Donald Trump diyakini telah teridentifikasi. Pria berusia 20 tahun itu bernama Thomas Matthew Crooks. Dia telah ditembak mati oleh Dinas Rahasia AS.
Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid mengecam keras penembakan terhadap calon Presiden dari Partai Republik, Donald Trump.
Thomas Matthew Crooks, pelaku dalam percobaan pembunuhan mantan Presiden Donald Trump di sebuah pertemuan di Pennsylvania, memiliki latar belakang pendidikan dan aktivitas politik
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved