Pihak Luar KPK Diduga Bocorkan BAP

15/5/2016 08:35
Pihak Luar KPK Diduga Bocorkan BAP
(MI/Susanto)

GUBERNUR DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok marah ketika mengetahui ada data yang diduga berita acara pemeriksaan (BAP) kasus dugaan suap terkait dengan pembahasan Raperda tentang Zonasi dan Rencana Tata Ruang Pesisir Utara Jakarta bocor ke media massa. Apalagi, dalam data itu tertulis nama Ahok sebagai penerima kontribusi tambahan (bukan CSR) dari Agung Podomoro Land (APL).

Ahok menyatakan, saat diperiksa penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa lalu, ia sama sekali tidak dimintai konfirmasi tentang BAP Ariesman Wijaya, Presdir APL yang menjadi salah satu tersangka kasus itu.

"Tidak ada mengeluarkan kertas ini sama sekali. Makanya saya juga bingung itu kertas bisa keluar. Dan yang lebih bingung lagi, seolah-olah Ahok ini seorang kontraktor yang ngerjain Kali Ciliwung dan lain-lain," tegas Ahok di Balai Kota, Jakarta, Jumat (13/5) malam.

Dia berujar, selama 8 jam diperiksa KPK, ia ditunjukkan BAP Ariesman Widjaja, Mohamad Sanusi, dan Trinanda Prihantoro. Dalam pemeriksaan itu, Ahok berbicara dengan penyidik layaknya obrolan biasa. "Dia (KPK) langsung tanya, pak, saksi itu bilangin kamu gini, lo. Lalu dia bacain. Ada juga suara rekaman, diputerin. Makanya saya bisa ngerti mana pengkhianat yang sengaja fitnah saya," ungkapnya berapi-api.

Ahok meminta pengawas internal KPK mengusut penyidik yang membocorkan BAP itu. "Penyidik seharusnya tidak boleh membocorkan hasil penyidikan ke publik," tegasnya.

Sementara itu, KPK membantah telah terjadi kebocoran BAP tersangka Ariesman Widjaja (AWJ). "Yang jelas BAP tidak bocor, tetapi memang salinan BAP diterima AWJ sebagai tersangka untuk bahan pembelaan di persidangan," kata pelaksana harian Kabiro Humas KPK Yuyuk Andriati.

Menurut Yuyuk, sumber data yang beredar itu bisa saja dari luar KPK karena selain penyidik, tersangka juga mendapatkan salinan BAP. (Pro/Ant/P-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ricky
Berita Lainnya