Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
WAKIL Presiden (Wapres) Jusuf Kalla menilai format sumbangan yang ditetapkan Steering Committee (SC) Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Partai Golkar (PG) bagi calon ketua umum tidak tepat.
Hal inilah yang menyebabkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melarang tiap caketum PG menyetor iuran sebesar Rp1 miliar yang telah disepakati sebelumnya.
""Karena itulah, sebenarnya formatnya salah. Kalau kita menyumbang kepada panitia kan tidak ada soal," ujar Kalla usai membuka acara Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) Internasional Trade and Investment Summit Series Week 2016 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Kamis (5/5).
Menurut Kalla, dana yang disetor caketum PG harus ditegaskan sebagai sumbangan bagi panitia dan bukan sebagai iuran atau mahar. Selain itu, dana yang disumbangkan juga harus jelas asalnya sehingga tidak menimbulkan permasalahan di kemudian hari.
"Ini bukan mahar sebenarnya, ini kan sumbangan untuk panitia. Jadi tujuannya diubah, bukan cara untuk orang mendaftar (sebagai calon ketua), tetapi untuk berpartisipasi dalam kepanitiaan. Tidak ada salahnya kalau menyumbang kan, asal jelas dari mana uangnya," tuturnya.(OL-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved