Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
BEREDAR unggahan di Facebook berisi informasi yang mengklaim telah terjadi penyerangan terhadap sejumlah orang di masjid setelah salat Tarawih. Peristiwa itu disebut terjadi di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Disebutkan pula bahwa banyak warga terluka parah akibat aksi tersebut. Adalah akun facebook Abel Aprilio Hia yang turut membagikan link tersebut, Sabtu 17 April 2021. Akun itu membuat narasi bahwa terjadi penyerangan masjid usai salat trawaih di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).
"Kita beralih dulu ke berita penyerang mesjid yg dilakukan oleh para b*ndon dobol yg kemungkinan endingnya akan dicap sebagai orang gila....!!!!
Berita kita kita mulai dimana Insiden penyerangan usai salat tarawih terjadi di Dusun Mengkudu, Desa Landah, Kecamatan Praya Timur, Lombok Tengah, Selasa malam, 13 April 2021.....!!!
Beberapa korban dilarikan ke puskesmas karena mengalami luka sayatan akibat senjata tajam.Satu di antara beberapa korban adalah seorang perempuan. Dia mengalami luka di bagian tangan dan kaki...!!!
Korban lainnya lebih parah, mengalami luka di bagian kepala dan sekujur tubuh. Korban dibawa warga ke puskesmas untuk perawatan...!!
Penyerangan dilakukan oleh beberapa orang. Salah satu di antara adalah Kemban dobol b*ndon yang diduga bukan kali pertama meneror dan mengancam warga. Dia dan rekannya kabur se edan edannya saat warga berdatangan....!!!
_________________
Nah kalian pasti sudah tau ending berita ini kan...!!!!? Pasti ending dari berita ini . Si pelaku akan dicap gangguan jiwa....!!!!
Pan rezim dobol mah licik cuy....!!!!
Unggahan ini banyak direspons sejumlah warganet. Terdiri dari 362 emotikon, 162 komentar dan 319 kali dibagikan.
Dilansir dari Medcom.id, klaim bahwa terjadi penyerangan masjid usai salat Tarawih di Lombok Tengah adalah salah. Penyerangan tersebut tidak ada kaitannya dengan masjid. Menurut Kapolres Lombok Tengah AKBP Esty Setyo Nugroho, kejadian tersebut bukan penyerangan atau perang kampung melainkan masalah sengketa lahan antara keluarga.
Berdasarkan penelusuran informasi tidak benar terjadi penyerangan masjid usai salat tarawih di Lombok Tengah. Faktanya, penyerangan tidak ada kaitannya dengan masjid. Awal munculnya kabar tersebut bersumber dari KORANNTB.COM 14 April 2021 berjudul Penyerangan Usai Tarawih di Praya Timur, Banyak Warga Luka Parah". Dalam artikel itu sama sekali tidak menyebut lokasi penyerangan di masjid.
Penyerangan terjadi di Dusun Mengkudu, Desa Landah, Kecamatan Praya Timur, Lombok tengah, pada Selasa malam, 13 April 2021 sekitar pukul 21.00 WIB. Pelaku penyerangan dilakukan beberapa orang. Berawal dari aksi pelaku yang mondar-mandir di sekitar rumah korban. Pelaku disebut membawa senjata tajam dan melakukan provokasi di sekitar lokasi.
"Pemilik rumah keluar, pelaku langsung melakukan penyerangan. Hal yang sama dilakukan kepada beberapa warga lainnya. Akibatnya warga yang menjadi korban penyerangan itu mengalami luka-luka sobekan akibat tebasan senjata tajam para pelaku," tulis KORANNTB.COM dalam laporannya.
Kapolres Lombok Tengah AKBP Esty Setyo Nugroho, menjelaskan pemicu penyerangan masalah sengketa tanah antara keluarga.
"Kejadian tadi malam itu bukan penyerangan atau perang kampung. Ini murni masalah sengketa lahan karena kedua belah pihak masih ada hubungan keluarga," kata Esty seperti dilansir KORANNTB.COM, Rabu 14 Apri 2021.
Klaim bahwa benar terjadi penyerangan masjid usai salat tarawih di Lombok Tengah, adalah salah. Faktanya, penyerangan tidak ada kaitannya dengan masjid.
baca juga: Hoaks
Informasi ini masuk kategori hoaks jenis misleading content (konten menyesatkan). Misleading terjadi akibat sebuah konten dibentuk dengan nuansa pelintiran untuk menjelekkan seseorang maupun kelompok. Konten jenis ini dibuat secara sengaja dan diharap mampu menggiring opini sesuai dengan kehendak pembuat informasi. Misleading content dibentuk dengan cara memanfaatkan informasi asli, seperti gambar, pernyataan resmi, atau statistik, akan tetapi diedit sedemikian rupa sehingga tidak memiliki hubungan dengan konteks aslinya. (OL-3)
BMKG) menyebutkan sejumlah daerah di Jawa Timur, Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat sudah mulai mengalami kekeringan ekstrem setelah nyaris tiga bulan tidak diguyur hujan.
IBUNDA dari sorang hafiz Muhammad Naja Hudia Hafifurahman, Dahlia Andayani, mengembuskan napas terakhirnya pada Senin, 15 Juli 2024, pukul 07.56 Wita di RSUP Mataram NTB.
Tokoh Nusa Tenggara Barat KH Lalu Zulkifli Muhadli bergabung dengan Partai Demokrat menjelang Pilkada 2024.
AHY menjelaskan Zulkiflimansyah merupakan gubernur petahana. Kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu dianggap telah membawa kemajuan dan kesejahteraan untuk masyarakat NTB.
Mantan Bupati Lombok pastikan akan maju Pilgub NTB
Madu khas Sumbawa, misalnya, yang hanya bisa ditemukan secara alami di hutan-hutan Sumbawa, memiliki potensi untuk bisa menembus produk pasar global.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved