Presiden Jokowi Diberi Gelar Kebangsawanan Kerajaan Nusantara

Lina Herlina
26/3/2016 16:45
Presiden Jokowi Diberi Gelar Kebangsawanan Kerajaan Nusantara
(MI/Burhanuddin)

DEWAN Adat Nasional memberikan gelar kebangsawanan kerajaan Nusantara Dewan adat kepada Presiden RI Joko Widodo dan Presiden I Indonesia Soekarno pada pertemuan pemangku adat Indonesia, Sabtu (26/3) di Makassar.

Pemberian gelar diberikan langsung oleh Ketua Dewan Adat Nasional, Prof E Iwan Nur Latubual, disaksikan raja-raja se-Nusantara yang hadir, para kesultanan negara tetangga seperti Malaysia, Berunai dan Singapura.

Presiden Joko Widodo diberi gelar Bintang Mahaputra Kebangsawanan Tertinggi dengan sebutan I Mangalle Kana Daeng Tojeng yang artinya seorang pengambil kebijakan yang benar.Dan Presiden I Indonnesia Soekarno diberi gelar I Masugi Patta Maraja yang artinya seorang yang kaya dan wibawa.

Selain pemberian gelar kehormatan, yang disaksikan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo sebagai perwakilan pemerintah dan kedua penerima gelar, para tamu undangan juga menandatanggani Piagam Makassar dan Perjanjian Bersama Adat Indonesia Bersatu, memerangi terorisme, narkoba dan korupsi.

Iwan Nur Latubual menjelaskan, jika pemberian gelar tersebut sebagai bentuk penghargaan dan harapan agar bangsa ini jauh lebih kuat. Meski demikian, kita bersama punya tujuan untuk terus menjaga keutuhan negara kesatuan Republik Indonesia (NKRI), baik dalam hal keamanan, ketahanan, pembangunn dan ekonomi.

Tjahjo Kumolo pun merasa bangga dengan kegiatan ini yang siap untuk memerangi terorisme, radikalisme dan narkotika. "Saya sangat bangga pada hadirin sekalian. Mengapresiasi para raja pemangku adat yang berani menyatukan sikap untuk memerangi semuanya. Untuk membuat bangsa ini maju, memang harus ada deteksi dini dari semua elemen, tokoh adat, tokoh agama maupun aparat terkait," urainya.

Ia bahkan menambahkan, kemerdekaan Indonesia yang diraih susah payah, tidak terlepas dari kerja keras dan perjuangan sejumlaah kerajaan yang ada kala itu, yang rela berkorban demi keutuhan NKRI.

Hadir pula dalam kegiatan tersebut, Wakil Gubernur Sulsel Agus Arifin Nu'mang, Wakil Wali Kota Makassar Syamsu Rizal MI, Anggota DPR RI Akbat Faizal, dan Akbar Amir Sultan Aliyah I Paricu Daeng Manaba Karaeng Tanete, Raja Tallo XIX. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Aries
Berita Lainnya