PDIP Minta Ahok Ikuti Aturan Partai

Nur Aivann
05/3/2016 16:16
PDIP Minta Ahok Ikuti Aturan Partai
(ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

KETUA DPP PDI Perjuangan Andreas Pereira menegaskan siapa pun calon yang mau didukung oleh PDI Perjuangan dalam Pemilihan Gubernur DKI (Pilgub DKI) 2017, calon tersebut harus mengikuti aturan partai, termasuk bagi Gubernur DKU Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Pasalnya, kata dia, PDI Perjuangan memiliki mekanisme dalam mencalonkan atau mengusung kandidat untuk bertarung dalam Pilgub DKI 2017.

"Soal pilkada kita punya mekanismenya sendiri yang diatur di partai. Siapa yang mau jadi calon dari PDI Perjuangan harus mengikuti proses yang ada di partai. Ahok kalau mau masuk dari partai atau diusung oleh partai masuk di dalam koridornya, aturan main yang ada di partai. Tidak bisa kandidat ngatur partai," terangnya di Jakarta, Sabtu (5/3).

Saat ditanyakan keinginan Ahok agar PDI Perjuangan mendukungnya seperti yang dilakukan oleh Partai NasDem, Andreas menekankan bahwa partainya memiliki aturan main sendiri. "Di partai kita punya aturan main. Bukan kandidat yang ngatur partai. Jangan kebalik-balik," cetusnya. Kendati demikian, diakui Andreas, komunikasi antara PDI Perjuangan dengan Ahok selama ini berjalan dengan baik.

Sebelumnya diberitakan, Ahok mengultimatum PDI Perjuangan apakah akan melepas kadernya, Djarot Saiful Hidayat, untuk menjadi pendampingnya atau tidak. Jika partai besutan Megawati Soekarnoputri itu tidak mengizinkan mantan Bupati Blitar yang kini menjadi Wagub DKI itu, Ahok sudah menyiapkan pengganti, yakni Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) DKI Jakarta Heru Budi Hartono.

Menanggapi hal itu, Andreas mengatakan bahwa itu adalah hak Ahok untuk memilih siapa yang akan menjadi pendampingnya dalam Pilgub DKI nanti. "Itu hak Pak Ahok," cetusnya. Adapun terkait belum keluarnya izin PDI Perjuangan kepada Djarot sebagai pendamping Ahok, Andreas menyampaikan untuk menunggu mekanisme yang berjalan di partai. "Pilkada masih lama, ada proses, ada mekanisme," terangnya. (X-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gaudens
Berita Lainnya