Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Maju Caketum Golkar, Airlangga Sebut Jokowi Sudah Restui

Achmad Zulfikar Fazli
29/11/2017 18:25
Maju Caketum Golkar, Airlangga Sebut Jokowi Sudah Restui
(ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)

AIRLANGGA Hartato mengakui telah meminta izin ke Presiden Joko Widodo untuk maju sebagai calon ketua umum Partai Golkar. Menteri Perindustrian itu mengaku tinggal menunggu proses yang masih berjalan di Golkar.

"Beberapa hari lalu saya sudah izin ke Presiden dan sudah diizinkan. Dengan demikian tinggal nunggu proses di internal Golkar dan sesuai rapat pleno kita nunggu dulu," kata Airlangga di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (29/11).

Terkait posisinya di kabinet kerja jika terpilih menjadi ketum Golkar, Airlangga enggan berkomentar. "Kita bicarakan bertahap," ucap dia.

Wacana majunya Airlangga sebagai Ketum Golkar ini juga mendapat dukungan dari Wakil Presiden Jusuf Kalla. Kalla menilai Airlangga merupakan kandidat yang paling bersih.

Kalla mengatakan, ada banyak persyaratan untuk menjadi Ketua Umum Partai Golkar, di antaranya harus pernah menjadi pengurus minimal lima tahun. Selain itu, calon ketua umum harus bersih dan loyal kepada partai.

"Di antara semua calon yang muncul, saya kira Airlangga yang paling kurang masalahnya," kata Kalla di Kantor Wakil Presiden, Selasa (28/11).

Jika terpilih, Kalla menilai Airlangga tak perlu mundur dari kursi menteri. Toh, tak ada aturan yang mengharuskan menteri yang menjabat ketua umum partai untuk mundur. (MTVN/X-12)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ahmad Punto
Berita Lainnya