Polri Pastikan 16 WNI dari Marawi Tidak Terkait Terorisme

Nicky Aulia Widadio
04/6/2017 16:49
Polri Pastikan 16 WNI dari Marawi Tidak Terkait Terorisme
(ANTARA/Muhammad Iqbal)

KEPOLISIAN RI memastikan 16 warga negara Indonesia (WNI) yang telah tiba Marawi, Mindano Filipina tidak terkait dengan aksi teror yang berlangsung di selatan Filipina tersebut.

"16 orang sudah dipulangkan Sabtu malam. Sekarang mereka sudah di Jakarta," kata Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jendral Setyo Wasisto kepada Media Indonesia, Minggu (4/6).

Setibanya di Indonesia, kata Setyo, pihak kepolisian hanya mendata mereka, tidak ada pemeriksaan khusus melalui Densus 88, meski mereka baru saja kembali dari kawasan konflik.

"Hanya identitas didata, tidak ada pemeriksaan khusus. Sementara mereka ada di Jakarta, Minggu ini mereka kembali ke daerah masing-masing," kata Setyo.

Polri juga telah memastikan bahwa ke-16 WNI ini tidak berkaitan dengan aksi teror di Marawi. Mereka memasuki wilayah Filipina secara legal. Tujuan mereka ke Filipina ialah untuk berdakwah dan mengikuti acara tabligh akbar. "Mereka sudah dicek dan tidak ada kaitannya (dengan kelompok teror)," tambahnya.

Sebelumnya Polri menyampaikan ada 38 WNI yang terkait dengan kelompok teror di Filipina. 22 orang di antaranya hingga saat ini masih belum diketahui keberadaannya. Sementara sisanya ada yang telah dideportasi.

"Mereka diindikasi oleh pemerintah Filipina, tergabung kelompok Maute. Pemerintah Filipina sekarang mencari mereka dan mendata. Informasi yang masuk mereka klarifikasi," kata Setyo.(OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Soelistijono
Berita Lainnya