Pengamat Sebut di Indonesia Ada Dua Kelompok Berafiliasi dengan IS

Nur Aivanni
26/5/2017 21:48
Pengamat Sebut di Indonesia Ada Dua Kelompok Berafiliasi dengan IS
(MI/AGUNG WIBOWO)

PENGAMAT Terorisme Al Chaidar mengatakan ada dua kelompok yang ada di Indonesia yang berafiliasi dengan Islamic State (IS), yakni Jamaah Ansharut Daulah (JAD) dan Mujahidin Indonesia Timur (MIT). Dua kelompok tersebut tersebar hampir di seluruh Indonesia.

"Di Indonesia ada dua (kelompok) yang berafiliasi sama IS. JAD, yang disebut juga Mujahidin Indo Barat dan MIT," katanya saat dihubungi Media Indonesia, Jumat (26/5).

Sebelumnya, pada Rabu (24/5) malam terjadi serangan bom di terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur. Ledakan menyebabkan tiga anggota kepolisian meninggal dunia. Dua orang yang diduga pelaku bom bunuh diri juga tewas dalam ledakan. Sebelas orang lainnya luka-luka dan masih menjalani perawatan.

Wakil Kepala Kepolisian RI Komisaris Jenderal Polisi Syafruddin menduga bahwa pelaku ledakan bom bunuh diri di kawasan Kampung Melayu tersebut merupakan anggota JAD. Kelompok itu diketahui pimpinan Aman Abdurahman yang kini mendekam di Lapas Pasir Putih Nusa Kambangan.

Chaidar mengatakan kelompok JAD dan MIT tersebut tersebar di 17 provinsi di Indonesia, seperti di Sumatra, Kalimantan, Jawa, Sulawesi Tengah dan NTB.

Aksi bom bunuh diri, kata Chaidar, hampir diadopsi oleh semua jaringan teroris sebagai strategi. Mereka biasanya menyebut aksi tersebut dengan istilah ijtihad. Aksi tersebut dilakukan atas arahan ataupun indoktrinasi baik melalui media sosial maupun kontak langsung.

"(Aksi bom bunuh diri) itu diadopsi oleh kelompok-kelompok radikal sebagai salah satu strategi penting. Padahal sebenarnya mereka berlindung di balik ketakutan mereka kalau mereka kedapatan ditangkap. Ditangkap itu jauh lebih mengerikan, ketimbang mati. Mati adalah pilihan terbaik," tandasnya. (X-12)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ahmad Punto
Berita Lainnya