Ton Tangkas Poles Profesionalisme TNI

PENYELENGGARAAN Lomba Peleton (Ton) Tangkas memberikan kontribusi positif terhadap pembinaan kemampuan dan keterampilan prajurit di satuan.

Lomba itu turut membentuk profesionalisme prajurit TNI-AD dalam hal disiplin, kemampuan menembak, kemampuan fisik, kemampuan bela diri, serta jago berperang.

Hal tersebut dikatakan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Mulyono ketika menjadi Inspektur Upacara Penutupan Lomba Ton Tangkas Periode I 2017, di Lapangan Yudha Wastu Pramuka, Pusdikif, Cipatat, kemarin.

KSAD menilai penyelenggaraan Lomba Ton Tangkas lebih baik daripada periode sebelumnya dan banyak prestasi diukir.

"Ini terlihat secara umum adanya peningkatan pencapaian nilai di atas standar rata-rata dan rekor yang terpecahkan oleh peserta, yaitu Garjas A," ujarnya.

Lebih lanjut KSAD memberikan penghargaan setinggi-tingginya atas kerja keras Dankodiklat TNI-AD selaku ketua penyelenggara beserta jajarannya.

KSAD pun memberikan selamat dan penghargaan bagi kontingen yang berhasil menjadi Juara Umum Lomba Peleton Tangkas TNI-AD Periode I TA 2017.

Dalam Lomba Ton Tangkas kali ini, kontingen Kodam V/Brawijaya meraih predikat juara umum.

Kontingen Kodam V/Brawijaya diminta mempertahankan prestasi tersebut dengan sebaik-baiknya.

"Jangan cepat berpuas diri atas keberhasilan yang telah dicapai ini, tetapi terus melakukan pembinaan satuan secara konsisten dan berkesinambungan," tegas KSAD.

KSAD berharap, dari hasil Lomba Ton Tangkas Special Edition TA 2017 yang diikuti satuan-satuan Raider dan Para Raider, TNI-AD akan memperoleh data bermanfaat untuk menyusun standardisasi Satuan Raider dan Para Raider.

Pada kesempatan itu, KSAD mengapresiasi pencapaian para prajurit yang mampu mendongkrak nilai pada Lomba Ton Tangkas tahun ini.

Untuk materi renang militer yang semula nilai rata-rata 83,7 meningkat menjadi 85,7, materi menembak pistol yang semula nilai rata-rata 76,3 meningkat menjadi 76,6, materi Garjas A yang semula nilai rata-rata 83,1 meningkat menjadi 89,2.

Pada akhir amanatnya, KSAD meminta diadakan evaluasi terhadap penyelenggaraan Lomba Ton Tangkas. (RO/P-1)