Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
PRESIDEN Joko Widodo mengingatkan bahwa pemerintah daerah tidak terpisah dengan pemerintah pusat.
Pemerintah daerah juga merupakan wakil pemerintah pusat di penjuru Indonesia.
Pesan ini disampaikan Kepala Sekretariat Kepresidenan Darmansjah Djumala seusai acara pelantikan Gubernur dan Wakil Gunernur terpilih hasil Pilkada serentak 2017 yang diikuti dengan kirab budaya di Istana Negara, Jakarta, kemarin.
Presiden Jokowi, jelas Djumala, ingin menunjukkan rasa respek dan penghargaannya kepada gubernur dan wakil gubernur sebagai pemimpin daerah.
"Kirab budaya itu menunjukan nilai-nilai sinergitas, mengayomi, dan tanggung jawab," tandas Djumala.
Kepala daerah yang dilantik tersebut berasal dari Banten, Bangka Belitung, Riau, Sulawesi Barat, Papua Barat, dan Gorontalo.
Pasangan gubernur dan wakil gubernur yang dilantik ialah pasangan Wahidin Halim-Andhika Hazrumy untuk Banten, Rusli Habibie-Idris Rahim untuk Gorontalo, Ali Baal Masdar-Enny Angraeni Anwar untuk Sulawesi Barat, Erzaldi Rosman Djohan-Abdul Fatah untuk Bangka Belitung, serta Dominggus Wandacan-Mohammad Lakotani untuk Papua Barat.
Acara pelantikan didahului dengan prosesi penyerahan petikan Keputusan Presiden tentang Pelantikan Kepala Daerah Terpilih di Istana Merdeka.
Setelah itu, Presiden Jokowi, Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo memimpin barisan para kepala daerah tersebut berjalan dari Istana Merdeka ke Istana Negara.
Prosesi perjalanan yang diberi tajuk kirab budaya tersebut juga dimeriahkan dengan kehadiran drum band.
Prosesi pelantikan di Istana Negara yang digelar pukul 16.00 WIB itu diawali dengan pembacaan keputusan Presiden tentang pengangkatan para kepala daerah oleh Deputi Bidang Administrasi Aparatur Kementerian Sekretariat Negara, Cecep Sutiawan.
Usai pembacaan surat keputusan presiden, proses pelantikan dilanjutkan dengan pengambilan sumpah jabatan oleh rohaniwan dan dipandu langsung oleh Presiden Jokowi.
Hadir dalam upacara pelantikan tersebut, Presiden ketiga RI BJ Habibie, Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri, jajaran menteri kabinet kerja hingga pimpinan DPR dan MPR.
"Ini dilantik yang sudah selesai dulu pilkadanya dan ada kekosongan," ujar Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo seusai pelantikan.
Menurut Tjahjo, Jokowi juga melantik Wakil Gubernur Riau Wan Thamrin Hasyim.
Posisi Wakil Gubernur Riau kosong sejak Annas Maamun ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) karena kasus korupsi APBD Riau pada tahun 2014. (Pol/X-11)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved