Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
BASUKI Tjahaja Purnama alias Ahok menyatakan sangat menerima dengan lapang dada atau legawa hasil penghitungan cepat pilkada DKI Jakarta putaran kedua, kemarin. Sebagai petahana yang dinyatakan kalah menurut hasil hitung cepat, Ahok siap menuntaskan seluruh program di sisa masa jabatannya selama enam bulan agar Anies Baswedan, penerus dia, lebih mudah meneruskan tugas menjadikan Ibu Kota sebagai tempat nyaman, dibanggakan, dan rumah bagi seluruh masyarakat Indonesia.
Ahok pun dalam beberapa kesempatan mengungkapkan sejumlah kesan seusai dipastikan kalah dari Anies.
Tanggapan Anda seusai putaran kedua?
Saya pertama-tama mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak seperti kepolisian, TNI, KPUD, Bawaslu, partai pengusung, masyarakat, dan media karena telah mendukung pelaksanaan pesta demokrasi warga Jakarta yang berjalan baik, Jakarta bisa begitu baik.
Selamat untuk Pak Anies dan Pak Sandi dan seluruh timses pendukung. Kita semua sama. Kita ingin Jakarta baik karena Jakarta rumah kita bersama. Terima kasih.
Anda ringan sekali menerima kekalahan.
Saya pernah mengalami pilgub (Bangka Belitung) 2007 dan kalah. Makanya saya sampaikan waktu itu kepada pendukung saya, jangan sedih, Tuhan selalu tahu yang terbaik. Jabatan itu kan kuasa dari Tuhan, eh aku jadi Gubernur DKI kan jadi lumayan gitu kan.
Saya adalah orang yang percaya kekuasaan itu dari Tuhan. Tidak ada seorang pun bisa melakukan apa tanpa seizin Tuhan, jadi kalau sudah seizin Tuhan. Saya orangnya legowo seperti itu. Saya adalah orang yang bersyukur apa pun posisi saya. Tuhan selalu berikan yang terbaik buat saya.
Dari pendukung kami, kami mengerti pasti sedih, kecewa, tapi tidak apa-apa. Percayalah kekuasaan itu Tuhan yang ngasih, Tuhan yang ngambil. Tidak ada seorang pun bisa menjabat tanpa seizin Tuhan.
Setelah ini apa rencana Anda?
Jakarta ini rumah kita bersama, jadi harus kita bangun bersama. Saya tadi sudah tanya Pak Djarot, kami masih ada enam bulan sampai pelantikan (Anies-Sandi). Kami akan bekerja cepat.
Kami berusaha melunasi pekerjaan rumah dan janji kami, tentu tidak mungkin selesai seluruhnya itu. Nah, kita harapkan nanti Pak Anies dan Pak Sandi bisa meneruskan. (Cah/X-6)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved