KPU DKI Kembali Gelar Input Data Terbuka Pilkada Putaran Kedua

Putri Anisa Yuliani
19/4/2017 15:46
KPU DKI Kembali Gelar Input Data Terbuka Pilkada Putaran Kedua
(MI/Putri Yuliani)

KOMISI Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta kembali menggelar input data hasil pemungutan suara secara terbuka pada Pilkada putaran kedua. Input data terbuka ini pun kembali digelar di Auditorium Bina Karna, Hotel Bidakara, Jakarta Selatan mulai tanggal 18 April dan berakhir pada 21 April mendatang.

"Iya kami melaksanakannya lagi di Bidakara," kata Komisioner KPU DKI, Betty Epsilon Idrus kepada Media Indonesia, Rabu (19/4).

Sebelumnya, pada Pilkada putaran pertama yang lalu, KPU DKI juga menggelar input data terbuka yang bisa disaksikan secara langsung oleh masyarakat dan awak media yang hadir di Aula Bina Karna.

Tersedia dua layar besar yang menayangkan tampilan situs Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) Pilgub DKI Jakarta 2017 yakni https://pilkada2017.kpu.go.id/hasil/t1/dki_jakarta secara real time.

Situs inilah yang akan menampilkan hasil perolehan suara dua pasang kandidat yang maju ke Pilkada putaran kedua, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Syaiful Hidayat dan Anies Rasyid Baswedan-Sandiaga Salahuddin Uno.

Perolehan suara berasal dari rekapitulasi suara di TPS-TPS yang dicantumkan dalam formulir C1.

Betty mengungkapkan, para operator, sebutan petugas yang menginput data perolehan suara, tidak diperkenankan memperbaiki hasil penjumlahan suara. Operator cukup menginput data sesuai dengan angka yang tertera di formulir C1.

Ada 75 tenaga petugas yang terlibat dalam pelaksanaan input data ini yang sebagian besar merupakan pegawai KPU DKI dan juga relawan dari mahasiswa.

Nantinya ada petugas lain yang bertugas memverifikasi kembali hasil perolehan suara sehingga jumlahnya bisa diketahui sesuai dengan perolehan yang tertera.

Sebab, banyak kesalahan penulisan angkanyang terjadi sehingga menyebabkan antara perolehan suara dengan jumlah seluruh suara sah kerap tak sesuai. Tugas meneliti perolehan dan jumlah ini akan diemban petugas verifikasi.

"Operator hanya meng-input. Tugasnya hanya itu. Sementara verifikasi ada lagi timnya," tuturnya. (OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya