Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
PABRIKAN Toyota pada Rabu (26/10) mengumumkan akan menarik kembali (recall) dari pasaran sekitar 5,8 juta unit kendaraan yang terpasangi fasilitas pengaman kantong udara (airbag) buatan Takata.
Hal itu menyusul adanya serangkaian kejadian di berbagai tempat di dunia terkait tidak berfungsinya fasilitas airbag dengan baik. Setidaknya dilaporkan dari seluruh dunia, terdapat 16 kejadian yang menyebabkan cidera dan kecelakaan, bahkan kematian lantaran fasilitas airbag tidak berfungsi.
Pabrik pembuat kendaraan bermotor terbesar di dunia itu memerinci sekitar 1,47 juta airbag Takata sudah terpasang di mobil-mobil yang dijual di Eropa, 1,16 juta unit di Jepang, 820 ribu unit di Tiongkok, dan 2,35 juta di daerah lain termasuk Amerika Serikat.
Dalam keterangannya, jenis mobil Toyota yang terpasang airbag bermasalah itu antara lain jenin Corolla dan Yaris yang diproduksi antara Mei 2000 hingga November 2001 atau antara April 2006 sampai Desember 2014. Namun sampai sejauh ini pihak Toyota belum memberikan penjelasan lebih lanjut terkait penyebab utama dari cacatnya airbag tersebut.
Penarikan kembali yang diumumkan Toyota karena masalah airbag kali ini merupakan yang kedua. Dengan demikian total penarikan airbag buatan Takata sejauh ini sudah mencapai 23,1 juta unit. Dengan pengumuman penarikan itu, Takata yang merupakan perusahaan suku cadang berbasis di Tokyo mesti menelan kerugian tidak kecil.
Selain Toyota, pabrik Takata juga memasok kebutuhan airbag ke sejumlah pabrikan mobil lain seperti Honda, Volkswagen dan General Motors. Besar kemungkinan kejadian yang sama juga akan terjadi pada mobil-mobil itu.
Jika itu terjadi, Takata dipastikan bakal menelan kerugian miliaran dolar AS, bukan saja kerugian karena ditarik kembalinya barang, melainkan juga potensi tuntutan hukum dari para konsumen. (AFP/X-12)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved