Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
BELAKANGAN ini kendaraan jenis sedan di Tanah Air kurang diminati. Permintaan masyarakat akan kendaraan jenis itu cenderung kecil. Sebaliknya, pasar otomotif Indonesia terus disesaki kendaraan jenis SUV (sport utility vehicle) dan MPV (multi-purpose vehicle) dengan berbagai varian dan harga yang menarik. Hal tersebut terlihat pada data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo). Pada 2012, penjualan sedan di Tanah Air mencapai 34.221 unit, 34.199 unit pada 2013, 21.614 pada 2014, dan pada 2015 menjadi 17.422. Bahkan, penjualan sedan pada periode Januari-April 2016 yang mencapai 4.855 unit pun lebih kecil daripada periode yang sama tahun lalu sebanyak 6.139 unit.
Sekretaris Umum Gaikindo Kukuh Kumara mengakui terus menurunnya minat masyarakat membeli sedan. Ia berpendapat kondisi geografis Indonesia jadi penyebabnya. "Selain banyak jalan berlubang, seringnya terjadi banjir di kota-kota besar menjadi penyebab. Selera masyarakat lebih kepada kendaraan multiguna," ujar Kukuh ketika dihubungi Media Indonesia, Rabu (1/6). Selain itu, ungkapnya, beban pajak pembelian sedan relatif lebih tinggi daripada jenis kendaraan lain.
Kepala Divisi Pemasaran Toyota Astra Motor Anton Jimmy juga mengamini bahwa pasar penjualan kendaraan jenis sedan semakin mengecil. "Pada tahun fiskal 2015-2016 hingga April ini pasar sedan hanya sekitar 1,6% dari total penjualan seluruh jenis mobil di Indonesia. Bila melihat hanya sejak Januari 2016 hingga April 2016 market-nya hanya 0,9%," jelasnya.
Meskipun secara permintaan menurun, kata dia, market share penjualan sedan Toyota justru relatif tinggi di angka 45% melalui sedan andalan mereka, antara lain Vios, Corolla, dan Camry. "Market share Toyota di segmen sedan masih cukup baik. Market share Vios naik dari 41% menjadi 42% atau sekitar 90 unit per bulan, Corolla naik signifikan dari 56% menjadi 91% dengan penjualan 100-an unit per bulan, sedangkan Camry market share-nya dari 19% naik menjadi 92% dengan penjualan 140-an unit per bulan," urai Anton.
Di sisi lain, PT Honda Prospect Motor (HPM) merasa optimistis terhadap penjualan sedan. Tahun ini, HPM gencar memasarkan tiga jenis sedan, yakni All New Honda Civic, New Honda Accord, dan Honda CR-Z. Marketing & After Sales Service Director of PT HPM Jonfis Fandy mengemukakan salah satu produk HPM, yakni All New Honda Civic yang diluncurkan pada awal April lalu, merupakan upaya HPM untuk menggairahkan pasar sedan di Tanah Air. Nyatanya, menurut Jonfis, penjualan All New Honda Civic (generasi ke-10 Civic) diakuinya memiliki kemampuan menggairahkan pasar sedan karena hingga pertengahan Mei 2016 telah terjual sekitar 300 unit.
Di lain pihak, Deputy Managing Director of Suzuki R4 Davy Tuilan mengungkapkan pihaknya tetap memproduksi sedan walaupun pasar di segmen itu masih lesu. Karena itu, Suzuki memasarkan sedan Ciaz. Menurutnya, alasan Suzuki memasarkan Ciaz di pasar kendaraan penumpang ialah pemerintah meminta produsen otomotif menggalakkan ekspor. "Menggalakkan ekspor berarti ke pasar global. Sementara itu, pasar global dikuasai segmen sedan. Kalau kita mematikan sedan sama sekali, bagaimana kita bisa bersaing di pasar global? Jadi, kita harus tetap jual sedan meskipun di sini jualannya kecil," tegasnya. Tak cuma terkait dengan pasar, Davy juga masih punya alasan lain. "Bagi saya di Suzuki, untuk bisa disebut sebagai sebuah brand besar di Indonesia, harus tetap punya sedan. Itu yang saya sampaikan kepada pihak prinsipal," jelasnya.
Menguasai pasar
Di kesempatan terpisah, Section Manager of External Communication of Mercedes-Benz Indonesia Ananta Wisesa mengatakan Mercedes-Benz selama ini di Indonesia sangat melekat sebagai produsen sedan premium terkemuka. Karena itu, meskipun pasar sedan relatif kecil, di segmen sedan premium model-model sedan Mercedes-Benz sangat diterima pasar. "Secara keseluruhan, Mercedes-Benz di April menguasai pasar kendaraan premium dengan market share 50,2%, naik 27,3% dari periode sama tahun lalu. Salah satu penunjang market share tersebut ialah sedan-sedan kami, selain ekspansi produk yang kami lakukan ke segmen lainnya," ujar Ananta. (Cdx/S-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved