IMI Rayakan HUT Ke-110

Bertempat di kantor baru di kawasan SCBD Jakarta, Ikatan Motor Indonesia merayakan ulang tahunnya yang ke-110 sekaligus syukuran atas kantor baru PP IMI yang telah ditempati sejak 11 Januari 2016 lalu.

Organisasi ini awal berdiri pada 27 Maret 1906 dengan nama Javasche Motor Club (JMC) dan bermarkas di jalan Bojong 153–156, Semarang. Dalam perkembangannya JMC mengalami beberapa kali pergantian nama.

Terakhir berubah lagi saat penyerahan kedaulatan dari Kerajaan Belanda kepada Pemerintah Republik Indonesia, menjadi Ikatan Motor Indonesia (IMI). Sedangkan kantornya yang semula berada di Semarang dipindahkan ke Jakarta menempati beberapa ruangan dari Kantor Bank Exim Kota (d/h Gedung Factory).

Mulai 1968 hingga 2015, markas IMI menempati bagian ruangan Sayap Kanan – Stadion Tennis, Jalan Pintu I Senayan hingga akhirnya pada tahun ini kantor sekaligus Sekretariat PP IMI berpindah ke kawasan SCBD.

"Syukuran hari ini kami gelar sebagai bentuk ungkapan syukur kepada Yang Maha Kuasa karena IMI sudah menginjak usia 110 tahun sekaligus kami sudah dapat menempati kantor baru sejak Januari lalu," jelas Ketua Umum IMI, Sadikin Aksa dalam siaran resminya, Senin (28/30).

Harapan kami, sambung Sadikin, dengan pertambahan usia IMI dan juga adanya kantor baru ini, dapat membuat kinerja IMI menjadi semakin baik, koordinasi dan komunikasi berjalan dengan maksimal yang pada akhirnya dapat memajukan olahraga otomotif di Indonesia.

Acara ini juga dihadiri oleh mantan Ketua umum IMI periode 2011-2015 Nanan Soekarna, para pengurus IMI periode 2015-2019, Helmy dan Rifat Sungkar, Ananda Mikola, serta sejumlah tokoh motorsport tanah air.

"Kami berterima kasih atas kehadiran Pak Nanan Soekarna, juga rekan-rekan yang sangat concern terhadap IMI. Semoga di masa mendatang IMI akan terus berkembang, mampu menjalankan peran dan fungsinya secara baik dan dapat menjadi salah satu organisasi terbaik di tanah air," ungkap Sadikin. (RO/CDX)