Wiper Helm Kini Bukan Guyonan

Nurtjahyadi
10/3/2016 22:33
Wiper Helm Kini Bukan Guyonan
(Rainpal FundRazr/Gizmag.com)

AWALNYA, ide helm yang dilengkapi wiper hanyalah sebatas guyonan. Namun ide yang dulu dianggap hanya candaan ditangkap oleh Rainpal secara serius.

Ide keren ini muncul dari Inggris yang dikenal memiliki kegemaran naik sepeda motor termasuk di saat hujan. Jadi jika kita ingin tahu perlengkapan bermotor yang benar-benar tahan hujan (rain-proof), kita bisa mengetahui dari apa yang majalah mereka katakan.

Rainpal adalah wiper 'clip-on' yang dapat dipasang di visor helm bagian atas dan diklaim cocok untuk helm apapun. Seperti wiper pada mobil, perangkat penyapu air hujan ini memiliki beberapa kecepatan sapuan, jeda (intermitten), plus penyembur cairan pembersih.

Alat yang keampuhannya sudah diuji hingga kecepatan 160 km/jam ini, menggunakan baterai yang dayanya dapat diisi ulang melalui charger USB. baterainya sendiri bisa bertahan hingga 90 menit jika dioperasikan secara non-stop dan 180 menit jika dijalankan dengan mode jeda dua detik.

Jika untuk perjalanan jauh, konsumen tinggal menambah USB Charger pada sepeda motor untuk memasok listrik sepanjang perjalanan seperti pada alat GPS Navigation portabel.

Pemasangan alat ini diklaim hanya menambah bobot helm sekitar 150 gram atau 8% dari rata-rata bobot helm. Memasang dalam keadaan gelap menjadi lebih mudah karena Rainpal dilengkapi juga dengan lampu LED.

Untuk mengoperasikan alat ini bisa melalui tombol kecil yang ada pada bodinya atau menggunakan kit nirkabel berupa tombol yang dipasang pada bagian pegangan setang motor.

Perancang wiper helm ini sudah pula mempertimbangkan kekhawatiran penggunanya jika alat tersebut menggores visor helm dengan material karet penyapu yang lembut.

Namun untuk mengurangi kekhawatiran itu, Rainpal dilengkapi lembar pelapis transparan yang dapat ditempel untuk melindungi visor.

Penemu alat ini juga mengklaim ciptaannya ini mampu mengatasi embun yang timbul pada visor saat hujan. Embun adalah proses kondensasi akibat adanya perbedaan suhu di masing-masing sisi visor di mana air hujan menjadi sumber dingin.

Hal itu bisa dicegah karena wiper ini akan segera menyapu/menghilangkan sumber dingin (air hujan) dengan cepat sehingga menghambat terjadinya pengembunan yang sangat mengganggu pandangan saat berkendara di tengah hujan.

Rainpal dijual dengan harga sekitar 49,99 poundsterling atau Rp925 ribuan di negara asalnya. Agar bisa dioperasikan secara nirkabel, tinggal menambah alat seharga 10 poundsterling atau sekitar Rp186 ribu. (Rainpal FundRazr/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Aries
Berita Lainnya