Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
SETELAH meluncurkan The All New Pajero Sport pada akhir Januari lalu, PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) mengundang sejumlah media, anggota komunitas, serta konsumen untuk mencoba langsung kendaraan SUV andalannya itu di Kuningan Bizpark, Jakarta, 25-28 Februari lalu. Kegiatan itu terasa spesial lantaran KTB mendatangkan juara Reli Dakar legendaris, Hiroshi Masuoka, serta pembalap nasional Rifat Sungkar yang sekaligus merupakan brand ambassador Mitsubishi Motors. Hadir pula pereli nasional lain, Akbar Hadianto dan Rizal Sungkar. Masuoka, yang menyabet gelar Reli Dakar 2002 dan 2003, menjadi salah satu sosok penting di balik pengembangan Pajero Sport. "Pengalaman saya di dunia reli selama 20 tahun saya tuangkan untuk mengembangkan kendaraan ini," ungkapnya.
"Ada banyak hal yang dikembangkan, terutama dari sisi teknologi," imbuh pria kelahiran 13 Maret 1960 itu. Lokasi yang berupa lahan tanah kosong di Kuningan telah disulap oleh KTB menjadi lintasan off-road sepanjang 1,2 km. Di lokasi itulah, para undangan bisa menyaksikan langsung para pereli profesional dengan mudah melibas medan ekstrem berupa tanah merah yang becek dan dipenuhi genangan air akibat diguyur hujan deras saat dihadiri para jurnalis pada Kamis (25/2) lalu. "Cuacanya 'mahal' menurut saya. Jadi, kita bisa sekaligus menyaksikan keandalan mobil Pajero tipe Dakar yang kita coba nanti," cetus Rifat. Yang paling istimewa, para undangan mendapat kesempatan langka bisa bergiliran ikut semobil bersama para jawara reli tersebut.
Menurut Masuoka, kehadirannya di acara bertema A vision to explore itu memang untuk menunjukkan sekaligus mengajak para undangan untuk merasakan langsung bersama-sama. Pasalnya, Pajero Sport terbaru itu telah mengalami banyak pengembangan di berbagai sektor, mulai dari suspensi, performa hingga sektor kenyamanannya yang bisa dirasakan secara langsung. Rifat menambahkan, "Mesin The All New Pajero Sport memiliki kapasitas lebih kecil 100 cc jika dibandingkan dengan generasi sebelumnya, tapi memiliki output 3 PS lebih besar." Mesin diesel baru 4N15 2,4 liter MIVEC turbo intercooler yang diusungnya mampu menghasilkan 181 PS pada 3.500 rpm dengan torsi puncak 430 Nm pada 2.500 rpm yang dikombinasi transmisi otomatis 8 percepatan pertama di kelasnya plus paddle shift.
Potensi mesinnya yang tinggi didukung fitur sistem penggerak empat roda Super Select 4WD generasi kedua dengan off-road mode lengkap dengan fitur active stability traction control (ASTC) + trailler stability assist (TSA) + hill start assist (HSA) + brake assist (BA) yang selalu siap menghadapi medan apa pun. Desain bumper dan bagian seputar roda sudah dirancang agar cipratan genangan air yang diterjang mengarah ke bagian samping, sehingga tidak menutupi kaca depan. Hal itu dibuktikan saat Media Indonesia mendapat kesempatan mengikuti sesi test ride bersama Masuoka, saat menghajar genangan lumpur di atas lintasan yang lebih mirip kubangan kerbau.
Kalaupun akhirnya seluruh bodi kendaraan itu tertutup lumpur tanpa sisa, hal itu disebabkan aksi Masuoka yang kerap melakukan sliding ala lomba drifting untuk membuktikan bahwa All New Pajero Sport mampu dibawa ke medan yang ekstrem tanpa perlu ubahan alias standar. Dalam ajang itu hanya komponen ban yang mengalami penyesuaian. Kesenyapan kabin Pajero Sport terbaru itu juga terasa jauh lebih baik. Pantas saja Rifat begitu semangat mempromosikan hal ini. "Silakan teman-teman merasakan sendiri. Menurut saya, terasa seperti naik kendaraan bermesin bensin," tutur Rifat sebelum memulai acara.
Gerakan tangan pereli asal Jepang itu juga tidak seheboh saat ia mengendalikan roda kemudi pada Pajero Sport lawas di acara serupa beberapa tahun silam.
Hal itu terkait perubahan rasio gigi roda kemudi yang mendukung kelincahan bermanuver. Alhasil, roda kemudi tidak perlu diputar terlalu banyak untuk memasuki tikungan patah sehingga menghemat gerakan tangan pengemudi. Saat melihat cara dia mengemudikan The All New Pajero Sport seperti sedang bermain-main saja. Bagi dia, lintasan itu terlalu ringan ketimbang ketika ia membesut Pajero di ajang Reli Dakar yang memaksanya harus berada dalam kecepatan rata-rata hampir 200 km/jam.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved