Peresmian GIIAS Surabaya 2015 Digelar Hari Kedua

Nurtjahyadi
11/12/2015 00:00
Peresmian GIIAS Surabaya 2015 Digelar Hari Kedua
(MI/Chadie)
ADA yang berbeda pada pameran otomotif yang digelar oleh Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) GIIAS Surabaya Auto Show 2015 yang digelar pada 9-13 Desember di di Grand City Exhibition and Convention
Hall. Peresmiannya diundur karena adanya pernyataan Pemerintah mengenai libur nasional terkait Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada).

Meskipun demikian, kegiatan pameran tetap berjalan dan sudah dibuka untuk umum sesuai jadwal semula dan pengunjung bisa menyaksikan berbagai model kendaraan dengan fitur dan teknologi terbaru yang disodorkan oleh 15 Agen Pemegang Merek (APM) serta puluhan produk dari industri pendukung yang berpartisipasi pada GIIAS Surabaya Auto Show 2015.

Presiden Direktur Seven Events Andy Wismarsyah mengatakan peresmian pameran dilaksanakan pada hari kedua mengingat seluruh rakyat Indonesia harus mendukung kegiatan Pilkada Seretak pertama yang diadakan secara Nasional.

"Kami optimistis hal tersebut tidak menjadi kendala, karena justru akan memberikan pilihan kegiatan untuk masyarakat Surabaya dalam mengisi waktu libur setelah melakukan kewajiban memilih Kepala Daerah,”ujar Andy.

Peresmian rangkaian terakhir dari pameran GIIAS 2015 ini sendiri dilakukan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur, Dr Ahmad Sukardi pada Kamis (10/12), mewakili Wakil Gubernur Jawa Timur yang saat itu berhalangan hadir. Dalam sambutannya Ahmad mengatakan bahwa masyarakat di Jawa Timur sangat luar biasa dalam urusan model-model mobil baru.

"Misalnya diganti model spionnya saja sudah pasti laris. Pokoknya Agen Pemegang Merk tinggal rajin-rajin saja bikin inovasi dengan berbagai variasi itu sudah laris," tuturnya. Oleh karena itu ia menghibau kepada penyelenggara GIIAS untuk memperbanyak pameran di Surabaya untuk mendorong orang Jawa Timur membeli mobil. Dengan semakin banyaknya pembeli mobil di wilayah itu secara otomatis akan memicu pendapatan daerah dari sektor pajak.

Ahmad Sukardi juga menyatakan bahwa pihaknya boleh berbangga wilayahnya mampu tumbuh di tengah kondisi pelemahan ekonomi Indonesia. "Di Jawa Timur ini pertumbuhan ekonominya lebih bagus dibandingkan dengan kondisi
nasional. Walaupun sama-sama turun, namun anehnya pertumbuan ekonomi rata-ratanya masih di atas nasional."

Ia menjelaskan bahwa angka pertumbuhan ekonomi Jawa Timur mencapai 5,44 persen dibandingkan dengan pertumbuhan ekomoni Nasional yang tercatat 4,7 persen.

Oleh karena itu, sambungnya, harus lempar pameran di Surabaya karena di Jakarta belum tentu orang senang membeli mobil baru karena sudah penuh jalannya. "Di Jakarta orang malah eman-eman membeli mobil. Mobil barunya bisa bolak-balik bengkel karena sering keserempat," tuturnya.

Berbeda dengan di Surabaya. "Di Jawa Timur kita punya jalan masih banyak dan jalannya bagus-bagus." "Kami juga sedang mempercepat pembangunan ruas jalan tol baru." tutur Ahmad.

Hal senada diungkapkan oleh Sekretaris Umum Gaikindo Nugardjito. Ia mengatakan GIIAS Surabaya yang merupakan bagian dari rangkaian pameran Gaikindo yang sangat penting karena digelar di saat kondisi pasar otomotif Indonesia melambat, seiring melambatnya ekonomi nasional.

Jawa Timur merupakan pasar terbesar otomotif terbesar setelah Jakarta, dan Jawa Barat. "Kami berharap pertumbuhannya terus berkembang setidaknya bis menyamai Jawa Barat." Gaikindo melihat pasar wilayah ini dari tahun ke tahun terus meningkat mulai dari 2011 hingga 2014. "Diharapkan dengan adanya GIIAS Surabaya ini bisa lebih mendorong pertumbuhan pasar domestik khususnya di Jawa Timur. Selanjutnya, secara keseluruhan dapat memberikan kontribusi positif terhadap penjualan mobil secara Nasional

Indonesia mengalami penurunan sebesar 17,9 persen (Januari – Oktober 2015) dibanding periode yang sama tahun lalu, tetapi memiliki peran strategis untuk meningkatkan pendapatan melalui Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang di Jawa Timur sektor Otomotif berkontribusi sebesar 63%.

Noegardjito juga berharap GIIAS Surabaya Auto Show 2015 bisa menjadi wadah bagi masyarakat lokal pecinta otomotif untuk menikmati industri otomotif melalui acara-acara pendukungnya, dimana acara pendukung GIIAS Surabaya Auto Show 2015  juga meliputi berbagai aksi sosial sebagai bentuk kepedulian industri otomotif Indonesia, seperti GIIAS EduCare dan Student’s Day yang akan menyasar generasi penerus negeri.

Pameran yang sudah dibuka kemarin terbukti merupakan pameran yang ditunggu oleh masyarakat Jawa Timur terlihat dari melimpahnya jumlah pengunjung yang mencapai 6.103 orang di hari pertama dibukanya pameran. (CDX)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Admin
Berita Lainnya