Wuling Sehatkan Kompetisi Pasar

DUTA Besar RI untuk Tiongkok merangkap Mongolia, Soegeng Rahardjo, berharap mobil buatan Tiongkok, Wuling, segera beredar di pasar otomotif Tanah Air. "Mudah-mudahan bisa dipasarkan tahun ini atau paling tidak tahun depan," katanya saat ditemui di KBRI Beijing, Rabu (26/4). Menurut dia, PT Saic General Motors Wuling yang membangun pabrik di daerah Karawang, Jawa Barat, telah memberikan perspektif baru di sektor otomotif di Tanah Air. "Saya yakin Wuling akan terus meningkatkan kualitas produksinya sehingga memiliki daya saing," ujarnya.

Dengan adanya Wuling, lanjut dia, pasar otomotif Tanah Air tidak hanya dimonopoli produk-produk dari Jepang. "Persaingannya makin sehat dengan kehadiran Wuling itu," kata Soegeng menambahkan. Saat ini Wuling sedang menyelesaikan pembangunan pabriknya di atas lahan seluas 60 hektare di Karawang. Untuk merasakan ketatnya persaingan di pasar kendaraan multifungsi (MPV), perusahaan otomotif yang berpusat di Liuzhou, wilayah otonomi Guangxi Zhuang, menanamkan investasinya di Indonesia sebesar US$700 juta.

Pada 2012, Wuling telah menjual 1,45 juta unit kendaraan roda empat di Tiongkok. Tahun ini penjualan ditarget mencapai 2 juta unit. Adapun harga satu unit mobil keluaran Wuling di pasar Tiongkok sekitar Rp60 juta hingga Rp120 juta.