Sean Siap Hadapi Tantangan di F1

PEMBALAP Indonesia Sean Gelael menegaskan siap menghadapi tantangan tim Formula 1 (F1) Toro Rosso yang telah menunjuknya sebagai penguji STR12. Sean mengaku penunjukan itu akan memotivasinya untuk bisa masuk ke gelaran jet darat tersebut. "Ya, rasanya seperti mimpi. Tentu ini akan menambah motivasi saya, sekaligus juga menjadi tantangan besar buat saya. Karena itu, saya juga harus bisa tampil bagus dan konsisten pada balapan F2. Saya tahu ini merupakan kesempatan besar dalam karier balap saya," kata Sean dalam siaran persnya, Kamis (23/3).

Selain sebagai motivasi, menjadi pembalap penguji mobil F1 juga memunculkan angin segar bagi pembalap Indonesia untuk terus terlibat pada balapan paling bergengsi itu setelah Rio Haryanto yang pada musim ini tidak ada yang mengontraknya. Kabar terpilihnya anak pasangan Ricardo Gelael dan Rini S Bono itu juga menjadi perhatian kalangan otomotif dunia yang saat ini tengah menantikan seri pembuka Formula 1 di Melbourne, Australia, Minggu (26/3).

Sebelumnya, Toro Rosso mengunggah foto Sean yang sedang melakukan seat fitting atau penyesuian tempat duduk mobil F1 mereka di Faenza, Italia. Kabar itu sangat menggembirakan meski Sean saat ini hanya mengikuti ajang Formula 2 bersama tim Pertamina Arden.

"Terima kasih kepada Toro Rosso yang telah memberi saya kesempatan dan dukungan. Saya masih harus bekerja keras dan tak akan berhenti untuk membuktikan serta membayar kepercayaan ini. Saya juga berterima kasih kepada semua pihak yang selalu mendukung saya," kata Sean.

Bagi Sean, kesempatan yang didapatnya tersebut juga sangat luar biasa lantaran dirinya bukan merupakan pembalap binaan tim Red Bull atau Toro Rosso. Memang, Toro Rosso dan Red Bull kebetulan punya afiliasi dengan tim Arden Motorsport, tim yang saat ini menaungi Sean untuk balapan F2. Meski Toro Rosso dikenal sebagai tim junior Red Bull, dalam sejarah F1 tim tersebut telah menghasilkan beberapa pembalap hebat.

Juara dunia empat kali, Sebastian Vettel, kariernya juga diawali di tim itu sebelum naik kelas ke Red Bull. Demikian juga dengan pembalap muda Max Verstappen yang menjadi rising star musim 2016.