Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
PEMPROV Sumatera Selatan siap membangun sirkuit bertaraf internasional. Sirkuit yang memiliki kapastias 13.000 tempat duduk itu, nantinya bakal dipakai untuk lomba balap MotoGP dan kegiatan otomotif lainnya.
"Saat ini semua pradesainnya sudah lengkap, kalau dulu hanya penampangnya saja, belum peletakan ruangan dan lain sebagainya," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya (PUCK) Sumsel, Basyaruddin, di Palembang, Selasa (6/12)
Dia memaparkan, sirkuit yang dibangun di kawasan Jakabaring itu nantinya dilengkapi beberapa ruangan, sepeti ruang media, winner podium, VIP Lounge, Briefing Driver, Kitchen, serta Paddock Area. Namun, Basyarudin mengaku belum tahu berapa luas sirkuit itu secara keseluruhan.
Namun, Pemprov Sumsel memprediksi sekitar 120 hektar. "Kami menyerahkan luasan ini kepada pihak BPN Banyuasin," tegasnya.
Basyaruddin mengaku, pihaknya juga telah berkomunikasi kepada Badan Lingkungan Hidup (BLH) Sumsel untuk memastikan proses pembuatan Amdal. Ditanya apakah ada lahan yang akan dibebaskan, ia mengaku belum mengetahui pasti. Tapi, menurutnya jika pun ada hanya sedikit.
"Ya, lahan ini kan di dalam stadion, jadi mungkin ini semuanya tanah Pemprov Sumsel," ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Sumsel Alex Noerdin menambahkan, saat ini pembuatan sirkuit moto GP tengah dilakukan pematangan desainnya. Setelah itu, nantinya dilanjutkan lelang bagi pihak ketiga untuk mencari investor mana yang layak membangun sirkuir Moto GP tersebut.
"Mungkin tahun depan sekitar bulan Maret pengerjaan sudah mulai dilakukan," terangnya.
Alex mengatakan, sirkuit ini nantinya akan menelan dana investasi sebesar 36 Euro atau sekitar Rp600 miliar hanya untuk lintasannya saja.
"Nantinya sirkuit tersebut ada 14 tikungan, ada track lurus sepanjang 750 meter, bisa memacu kecepatan hingga 303 kilometer per jamnya dengan rata-rata kecepatan seluruh track yang ada 171 kilometer per jam," bebernya.
Proses pembangunan sirkuit ini diperkirakan memakan waktu hingga 17 bulan, lebih lama dibandingkan rencana sebelumnya 14 bulan.
"Waktu pembangunan tersebut sudah termasuk ada gedung, tribun penonton, dan fasilitas lainnya. Dan ini berdasarkan desain dari konsultan asal Jerman, Herman Tilker," tandasnya.(OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved