Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
SEBANYAK 30 pesilat Indonesia siap berlaga untuk meraih prestasi tertinggi dalam Kejuaraan Dunia Pencak Silat ke-17 di GOR Lila Bhuana, Denpasar, Bali. Para pesilat bahkan sudah menjalani adaptasi selama satu minggu di Pulau Dewata tersebut untuk mempersiapkan diri.
Sebelumnya, selama satu bulan, para pesilat menjalani latihan di Hotel Bukit Indah Puncak Bogor Jawa Barat.
“Kita tinggal sedikit lagi menuju pertandingan, jadi anak-anak masuk fase tapering. Jadi mereka memasuki fase pemulihan, mulai dengan program recovery massage dan juga latihan ringan. Mudah mudahan saat bertanding nanti bisa sampai di puncak performa,” kata Ronny Saifullah, Pelatih Kepala Timnas Silat Indonesia, di Denpasar, Bali, Sabtu (3/12).
Pesilat Indonesia yang berlaga di kejuaraan dunia kali ini diseleksi melalui seleksi nasional di Padepokan Pencak Silat, Jakarta Timur, bulan lalu.
Selain pesilat pelatnas, seleksi diikuti oleh pesilat juara Pekan Olahraga Nasional, kampiun Kejuaraan Nasional 2016, dan pesilat terbaik pada Pekan Olahraga Mahasiswa se-Asea
“Artinya secara persiapan anak-anak sudah siap, tinggal masalah mental juara. Nanti akan kita sentuh pada fase-fase akhir untuk mentalitas juara mereka. Karena di sesi akhir ini sangat penting sekali, bagaimana kita meyakinkan mereka punya modal yang kuat untuk menjadi juara dunia mulai fisik dan mentalnya,” ujar Ronny.
Kejuaraan dunia pencak silat yang kelima kalinya digelar di Indonesia itu dibuka oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi di GOR Lila Bhuana, Denpasar, Sabtu (3/12) malam.
Diikuti 40 negara peserta, Imam berharap pencak silat bisa semakin disebarluaskan ke negara lainnya agar mendapatkan dukungan menjadi salah satu olahraga dalam Olimpiade.
"Untuk bisa menjadi cabang olahraga Olimpiade perlu didukung oleh 70 negara anggota IOC (Komite Olimpiade Internasional). Pengembangan pencak silat ke seluruh dunia tidak bisa ditawar lagi dan perlu di kawal secara bersama-sama. Kejuaraan dunia ini bisa menjadi momentum," kata Imam.
Ketua Umum Persekutuan Pencak Silat Antara Bangsa (Persilat) Prabowo Subianto berharap, kejuaraan dunia bukan hanya menghasilkan juara dunia, tapi juga mampu mempromosikan nilai-nilai yang dipegang oleh pendekar silat.
Beberapa nilai-nilai tersebut antara lain mempertahankan kejujuran, keadlilan, membela kebenaran, dan memblea yang lemah.
"Yang berjiwa sportiflah yang layak menjadi juara dunia," katanya. (OL-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved