Valentino Pesimistis Juara MotoGP 2016

Alfa Mandalika
26/9/2016 17:25
Valentino Pesimistis Juara MotoGP 2016
(AFP PHOTO / JAIME REINA)

VALENTINO Rossi pesimistis bisa meraih gelar juara musim ini. Sebab, ia hanya finis di posisi ketiga pada balapan MotoGP Aragon, Minggu (25/9).

Rossi harus rela melihat pesaingnya Marc Marquez keluar sebagai juara. Rider berjuluk The Baby Alien itu menyelesaikan balapan dengan waktu tercepat 41 menit 57,678 detik atau unggul 54,017 detik dari Rossi.

"Sangat sulit mengejar dengan jarak 43 poin dan sekarang semakin sulit karena gap menjadi 52 poin. Saya tidak ingin memikirkan gelar juara. Kami hanya perlu bekerja keras, konsentrasi dan dalam tiga minggu ke depan kami akan menuju sirkuit di luar negeri dan sirkuit-sirkuit tersebut merupakan favorit saya. Jadi, kami harus berjuang dan mencoba untuk naik podium dan memperjuangkan kemenangan," kata Rossi seperti dilansir Crash, Senin (26/9).

"Bersama Yamaha, kami tidak menang karena Honda dan Suzuki banyak berkembang di Barcelona. Dalam balapan terakhir, mereka memenangkan banyak balapan dengan pembalap yang berbeda dan kami perlu memahami dan berusaha untuk menjadi kompetitif dari kejuaraan," sambungnya.

Selain memiliki misi mengejar Marquez, Rossi juga harus mewaspadai pergerakan rekan setim, Jorge Lorenzo. Saat ini, kedua pembalap hanya berjarak 14 poin.

"Saat ini yang terpenting adalah untuk membuat balapan yang baik dan mencoba untuk tidak membuat kesalahan. Berusaha untuk tiba di podium pertama dan meraih kemenangan. Jarak 52 poin sangat banyak dan pada saat yang sama perjuangan untuk merebut posisi kedua sangat ketat karena raihan poin dekat dengan Lorenzo," tegas Rossi.

Balapan MotoGP musim ini tinggal menyisakan empat seri lagi. Seri selanjutnya bakal dihelat di Jepang pada 16 Oktober 2016 di Sirkuit Twin Ring Motegi. (MTVN/OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya