Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
MENTERI Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi mengapresiasi hasil yang telah diraih Tim Paralimpiade Indonesia dalam Paralimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brasil, pada 7-18 September.
"Semula kami berharap ada medali emas yang dibawa kontingen paralimpiade ke Tanah Air. Namun, kami memaklumi karena persaingan dalam Paralimpiade 2016 sangat ketat dan negara-negara lain telah melakukan yang lebih baik dari kita," kata Menpora ketika menjemput atlet-atlet Paralimpiade di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, Banten, Rabu (21/9).
Tim Paralimpiade Indonesia meraih satu medali perunggu pada cabang olahraga angkat besi kelas 41 kilogram atas nama Ni Nengah Widiasih.
Pemerintah, lanjut Menpora, telah menunjukkan perhatian yang sama antara atlet Olimpiade dan atlet Paralimpiade dalam bentuk fasilitas, akomodasi, uang saku, bonus, hingga tunjangan hari tua.
"Seperti Widi yang telah mendapatkan medali perunggu. Pemerintah akan memberikan bonus Rp1 miliar tanpa dipotong pajak. Selain itu, Widi berhak atas tunjangan hari tua Rp10 juta per bulan. Bonus dan tunjangan itu seperti halnya kepada atlet Olimpiade yang meraih medali," kata Menpora.
Menpora mengatakan pemberian bonus atlet akan dilakukan bersama-sama dengan atlet-atlet peraih medali Olimpiade Rio 2016 yaitu Tontowi Ahmad, Liliyana Natsir, Eko Yuli Irawan, dan Sri Wahyuningsih.
"Maksimal akhir Oktober. Kami akan segera mengurus administrasinya," ujar Menpora.
Presiden Joko Widodo, menurut Menpora, akan menerima Tim Indonesia di Istana Negara pada Kamis (22/9) besok pukul 9.00 WIB.
"Penerimaan secara resmi oleh Presiden itu merupakan bentuk penghargaan Pemerintah Indonesia terhadap perjuangan dan prestasi Tim Paralimpiade. Pemerintah telah memberikan perhatian nyata bagi masa depan atlet-atlet yang berprestasi pada tingkat internasional," kata Menpora.
Menpora menambahkan atlet-atlet difabel Indonesia dapat terus berprestasi pada kejuaraan multicabang olahraga lain terutama pada ASEAN Paragames 2017, Asian Paragames 2018, serta Paralimpiade Tokyo 2020. (OL-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved