53 Pebulutangkis Muda Menuju Fase Karantina

RO
09/9/2016 03:47
53 Pebulutangkis Muda Menuju Fase Karantina
(Istimewa)

Tahap Final Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2016 mencapai puncaknya, di GOR Djarum, Jati, Kudus, pada Minggu (4/9). Usai pertandingan hari terakhir, para pelatih dan tim pencari bakat PB Djarum mengumumkan 53 pemain tunggal putra dan putri dari kelompok U13 dan U15 yang dinyatakan lolos dan melaju ke tahap terakhir audisi, yaitu tahap karantina.

Mereka yang terpilih, layak menyandang predikat sebagai bibit pebulutangkis muda terbaik Indonesia setelah berhasil menyisihkan total 4.547 pebulutangkis yang berpartisipasi sejak Audisi Umum yang digelar di 9 kota di Indonesia.

53 atlet yang masuk fase karantina tersebut terdiri dari 4 atlet dari kota audisi Bandung, 6 atlet dari kota audisi Palembang, 8 atlet dari kota Audisi Purwokerto, 4 atlet dari kota audisi Balikpapan, 10 atlet dari kota audisi Solo, 1 orang dari kota audisi Makasar, 4 atlet dari kota audisi Cirebon, 8 atlet dari kota audisi Surabaya, dan 8 atlet dari kota audisi Kudus.

Tahap Karantina berlangsung 5 September hingga 13 September 2016. Di masa karantina, para pelatih PB Djarum akan melihat secara mendalam. Pada akhir masa karantina, 13 September 2016, PB Djarum akan mengumumkan nama atlet yang dinyatakan diterima di PB Djarum dan berpeluang menjadi bintang bulutangkis Indonesia di masa depan. Dengan rangkaian proses audisi yang panjang dan ketat, diharapkan bibit-bibit yang terjaring memiliki spirit daya juang yang tinggi dan tehnik permainan yang bagus sebagai modal meraih prestasi.

Kehadiran Tontowi Ahmad/Lilyana Natsir yang meraih medali emas dalam Olimpiade pada ajang audisi menjadi motivasi tersendiri para atlet muda untuk mengikuti jejak suksesnya.

“Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis merupakan bentuk nyata komitmen Bakti Olahraga Djarum Foundation untuk melahirkan atlet-atlet berbakat dan juga menjaga supremasi bulutangkis Indonesia di masa depan,” ungkap Yoppy Rosimin, Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zen
Berita Lainnya