Stadion Louis Armstrong akan Dirobohkan

LAGU What a Wonderful World yang dipopulerkan Louis Armstrong menggema saat Amerika Serikat Terbuka mengucapkan selamat tinggal kepada stadion yang diberi nama sesuai musisi jazz legendaris itu sebelum stadion itu dirobohkan pada pekan depan.

Selama 39 tahun, Louis Armstrong telah melihat banyak hal. Mulai dari duel papan atas yang menampilkan Jimmy Connors, John McEnroe, dan Bjorn Borg hingga pesawat nirawak yang menyebabkan kepanikan.

Namun, selepas AS Terbuka 2016 berakhir pada Minggu (11/9), stadion di kompleks Flushing Meadows itu akan dirobohkan.

Stadion itu akan digantikan oleh stadion baru berkapasitas 15 ribu tempat duduk pada 2018 yang memiliki atap yang bisa ditutup yang dibangun seharga US$650 juta.

Sebagai pengingat pentingnya renovasi total Stadion Louis Armstrong adalah hujan pada Selasa (6/9) yang menyebabkan laga di stadion itu ditunda karena stadion itu tidak memiliki atap.

Stadion Louis Armstrong sangat populer bagi para penggemar tenis di ajang AS Terbuka. Pasalnya, untuk menonton di stadion itu, Anda tidak perlu mereservasi tempat duduk.

Selain itu, jika Anda duduk di bangku paling atas, Anda bisa menyaksikan aksi di Stadion Grandstand yang berada di samping stadion itu.

Pada Selasa (6/9), duet AS Bob dan Mike Bryan memainkan laga terakhir di stadion berkapasitas 10 ribu tempat duduk itu. Namun, pasangan ganda putra itu menyerah di babak perempat final dari pasangan Spanyol Feliciano Lopez dan Marc Lopez.

Kedua pemain Spanyol itu menuliskan pesan di antara ratusan pesan terima kasih lainnya di dalam tembok di dalam stadion legendaris itu. (AFP/OL-3)