Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
PANITIA Pengawas dan Pengarah Pekan Olahraga Naisonal (PON) XIX/2016 Jawa Barat menilai, 69 venue yang akan digunakan untuk penyelenggaraan multiajang empat tahunan tersebut, telah siap digunakan. Beberapa pekerjaan dalam venue yang tersebar di 16 Kabupaten/Kota di Jawa Barat itu hanyalah menyisakan beberapa pekerjaan kecil.
Anggota Panwasrah PON XIX/2016, Suwarno mengatakan, pekerjaan kecil dalam venue yang akan digunakan dalam perhelatan yang digelar pada 17-29 September itu, bisa diantisipasi oleh Panitia Besar PON XIX/2016 Jabar. Ia pun optimis, PB PON bisa menyelesaikannya sebelum perhelatan yang mempertandingkan 44 cabang olahraga itu dibuka resmi pada 17 September di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
“Dua bulan lalu, kita memang sempat khawatir karena ada beberapa venue yang belum selesai dikerjakan, seperti arena pacuan kuda yang butuh perpanjangan arena. Tapi, dua minggu lalu kami cek lagi, lintasan pacuan sudah selesai. Mungkin yang belum hanya tribun penonton, tapi bisa disiasati dengan tenda kalau tidak terkejar. Tidak ada masalah berarti,” kata Suwarno.
Secara terpisah, Ketua Bidang Pertandingan PB PON XIX/2016 Jabar, Yudha M Saputra mengatakan, pihaknya hanya perlu untuk menggelar simulasi pertandingan di sejumlah venue pada 13 September mendatang untuk mengantisipasi sejumlah kendala, salah satunya ialah cuaca.
“Semua sudah siap, tinggal menggelar simulasi saja. Tak hanya untuk pertandingannya, tapi juga mencoba peralatan yang akan digunakan dalam venue tersebut. Kalau untuk venue yang bersifat outdoor (luar ruang), kendala cuaca akan kita antisipasi dengan mengatur ulang jadwal pertandingannya bila hujan turun saat pertandingan berlangsung,” katanya.
Sementara itu Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani yang memimpin upacara pengambilan api PON dan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) Jabar di Indramayu, Jabar, Senin (6/9) berharap, multiajang olahraga nasional terbesar itu dapat menjadi medium bagi munculnya atlet yang mampu mengharumkan nama Indonesia di ajang internaisonal, khususnya Asian Games 2018 Jakata-Palembang dan Olimpiade 2020 di Tokyo, Jepang.
Sejalan dengan harapan Puan, Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) DKI Jakarta, Raja Sapta Ervian mengatakan, pihaknya mendukung upaya pemerintah dalam membatasi cabang olahraga dalam PON agar mengacu pada Olimpiade dan Asian Games, “jangan sampai di level internasional dipertandingkan, tapi di level nasional justru tak dipertandingkan,” tandasnya. (OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved