Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PELATIH kepala Los Angeles Clippers, Tyronn Lue, didenda US$35.000 setelah menuduh wasit berbuat curang setelah kemenangan timnya atas Golden State Warriors, demikian diumumkan NBA pada Jumat.
Pejabat liga, Joe Dumars, mengatakan Lue didenda karena kritik publik terhadap wasit dan mengkhawatirkan integritas wasit dalam kemenangan 130-125 atas Warriors pada Rabu di San Francisco.
Lue diusir pada kuarter keempat dalam pertandingan yang penuh kekacauan di Chase Center, dengan Clippers bangkit dari tertinggal sembilan angka untuk meraih kemenangan.
Baca juga : PJ Tucker Didenda NBA karena Minta Ditukar
Setelahnya, rekaman yang diposting di media sosial menunjukkan Lue yang bersemangat berteriak di lorong dekat ruang ganti Clippers.
"Di mana wasit sekarang? Menipu. Itu semua yang mereka lakukan," terdengar Lue berkata.
Lue juga tampak mencari James Williams, salah satu dari tiga wasit yang memimpin pertandingan tersebut.
Baca juga : Kritik Wasit, Anthony Edwards Didenda NBA
"Di mana James? Si wasit. Saya ingin menendangnya di mulut," ucap Lue.
Clippers sedang dalam performa bagus akhir-akhir ini, memenangkan tujuh dari sepuluh pertandingan terakhir mereka untuk naik ke peringkat ketiga di Wilayah Barat dengan 36 kemenangan dan 17 kekalahan.
Clippers berada dua pertandingan di belakang pemuncak klasemen, Minnesota, menjelang jeda All-Star NBA. (AFP/Z-3)
"Saya merasa sangat terhormat," ujar Lue. "Melatih timnas bolas basket AS selalu menjadi mimpi saya."
Pada turnamen Piala Eropa tahun ini, ia telah memimpin tiga pertandingan ,termasuk pertandingan babak 16 besar Spanyol-Georgia.
Nama Letexier tidak asing bagi publik sepak bola Indonesia. Pasalnya, dia pernah memimpin laga Indonesia ketika melawan Guinea pada playoff Olimpiade 2024, Mei lalu.
Wasit asal Jerman Felix Zwayer akan memimpin pertandingan semifinal Euro 2024 antara Inggris melawan Belanda. Media Inggris mengangkat isu penunjukkan wasit tersebut.
Zwayer mengungkapkan dirinya pernah mendapatkan ancaman pembunuhan sejak Jude Bellingham mengkritik kepemimpinannya dalam laga Bundesliga antara Borussia Dortmund dan Bayern Muenchen.
Selain bakal tetap menggunakan wasit asing, Liga 1 2024-2025 juga dipastikan akan menggunakan teknologi video assistant referee (VAR).
Ryan Porteous diganjar kartu merah oleh wasit Clement Turpin asal Prancis gara-gara melakukan tekel dengan dua kaki di tepi kotak penalti terhadap kapten Jerman Ilkay Gundogan pada menit ke-44.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved