Pembalap Indonesia Butuh Keajaiban

MI
14/8/2016 11:35
Pembalap Indonesia Butuh Keajaiban
(Antara/Hafidz Mubarak A)

“HANYA keajaiban yang bisa membuat saya menjuarai Tour de Singkarak 2016,” kata pembalap asal Indonesia, Dadi Suryadi, di Bukittinggi, Sumatra Barat, kemarin.

Meski sudah hampir dipastikan menjadi juara kategori nasional, Dadi yang membawa bendera Terengganu Cycling Team, Malaysia, masih berambisi merebut gelar juara umum. Meski begitu, pembalap asal Sumedang, Jawa Barat, itu sadar peluangnya menjadi juara umum tipis.

Dengan balapan yang tinggal menyisakan satu etape lagi, Dadi membutuhkan keajaiban untuk membuat sejarah dengan menjadi pembalap Indonesia pertama yang menjuarai TdS. Saat ini ia tertinggal 1 menit 22 detik dari pembalap asal Pishgaman Cycling Team, Amir Kolahdouz.

Pembalap asal Iran itu saat ini masih kukuh memegang kaus ku­ning sebagai tanda pemuncak klasemen umum dengan total waktu 22 jam 51 menit 45 detik. “Siapa yang tidak mau menjadi juara umum? Namun, saya juga sadar dengan peluang saya,” cetus Dadi.

Setelah rehat sehari, kemarin (13/8), para pembalap akan kembali melakoni lomba di etape kedelapan atau etape terakhir, yaitu dari Bukittinggi menuju Kota Padang, hari ini (14/8).

Soal balapan nanti, pemegang kaus kuning sementara, Kolahdouz, mengaku akan mencoba bermain aman. Di samping itu, ia juga membutuhkan bantuan rekan-rekan setimnya, yakni Reza Hosseini, Rahim Emami, dan Mohammad Rajablou, untuk mengamankan peluang juara yang sudah di depan mata.

“Kami hanya berusaha fokus pada balapan untuk mengaman­kan posisi,” tutur Kolahdouz.

“Seperti yang sudah kami lakukan sebelumnya. Kami akan terus mengontrol jalannya perlombaan, terutama memantau pembalap-pembalap yang dekat dengan kami. Tinggal satu etape lagi,” lanjut dia.

Selain memegang kaus kuning, Kolahdouz saat ini juga masih memegang dua kaus lainnya, yakni kaus hijau atau raja sprint dan kaus polkadot sebagai raja tanjakan. (Mln/R-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya