Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PEMBALAP tim Deceuninck Quick Step, Mark Cavendish menyudahi penantian panjang selam lima tahun tanpa gelar juara etape Tour de France dengan menjadi yang tercepat di etape keempat balapan grand tour itu dengan catatan waktu 3 jam 20 menit 17 detik di perlombaan sepanjang 150,4 km.
Cavendish yang sempat didagnosa terpapa virus Epstein-Barr yang mengakibatkan dirinya mengalami lelah berlebihan itu, kini memegang 31 gelar juara etape balapan grand tour, hampi menyamai rekor Eddie Merckx yang memegang 34 gelar juara.
Pembalap 36 tahun berkebangsaan Isle of Man itu sebelumnya hampir tidak tampil di Tour de France tahun ini. Namun, gagalnya Sam Bennet masuk skuad utama Deceunick, membuat ia bisa ikut berlomba di Tour de France 2021.
Baca juga : Tim Merlier Menangi Etape 3 Tour de France yang Penuh Drama
Cavendish yang punya julukan Manx Missile itu pun membayar tuntas kepercayaan timnya dengan tampil prima di Tour de France 2021. Bahkan, saat etape 4 dimulai, Cavendish langsung biisa merebut intermediate sprint dan kini ia memimpiin klasemen kategori sprinter dengan mengenakan jersey hijau di balapan berikutnya.
"Ini lima tahun yang panjang. Banyak yang membicarakan kesehatan saya," kata Cavendish usai lomba.
Setelah 4 etape perlombaan panjang, Etape kelima Tour de France 2021 akan memasuki balapan individual time trial sejauh 27 km yang menjadi kancah bagi sprinter andalan masing-masing tim. (AFP/OL-7)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved