Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
MENGOLEKSI empat gelar grand slam lapangan keras dimana dua gelar Amerika Serikat Terbuka dan dua gelar Australia terbuka, petenis Jepang Naomi Osaka mengaku mengincar gelar grand slam lapangan rumput Wimbledon dan lapangan tanah liat Prancis Terbuka.
Masih belum menemukan kenyamananya saat bertanding di lapangan rumput dan lapangan tanah liat, Osaka mengatakan ia akan lebih banyak berlatih di lapangan tanah liat dan lapangan rumput untuk dapat melengkapi koleksi gelar grand slam miliknya.
Baca juga: Venue Cabor Sofbol dan Bisbol Masih Miliki Sejumalah Catatan
"Saya berpikir di tanah liat, saya tidak bermain dengan buruk. Saya hanya tidak melajuh lebih jauh di Grand Slam (prancis terbuka) seperti yang di harapkan semua orang. Dan saya pikir itu sebuah proses," ucap Osaka, dikutip dari WTA, Senin, (22/2).
"Saya merasa memiliki semua yang saya butuhkan untuk bermain dengan baik di tanah liat dan lapangan rumput, tetapi ini hanya tentang perasaan nyaman. Saya berpikir saya tidak terlalu merasa nyaman di kedua permukaan tersebut, karena saya lebih banyak bermain di lapangan keras sepanjang hidup saya, jadi saya pikir hanya butuh lebih banyak pengalaman," imbuhnya.
Disebutkan Osaka, melengkapi koleksi dua gelar grand slam tersisa yakni Wimbledon dan Prancis Terbuka adalah prioritasnya saat ini.
"Saya memikirkan seperti ada keinginan untuk menjadi ahli dalam banyak hal berbeda. Bagi saya, ini adalah prioritas nyata, dan saya juga ingin menyelesaika set piala grand slam saya. Saya hanya kehilangan dua gelar," tuturnya.
Untuk mencapai mimpinya tersebut, ia pun bertekat akan berlatih lebih keras dan dapat sejajar dengan petenis Amerika Serikat Serena Williams yang telah meraih seluruh gelar dari empat grand slam itu.
"Saya rasa setiap tahun berlalu, saya akan belajar lebih banyak, saya akan berbicara dengan lebih banyak orang yang berpengalaman. Jadi semoga saya akan sampai di sana suatu hari nanti," terangnya. (Rif/OL-6)
Petenis asal Ukraina, Anhelina Kalinina, terpaksa mengundurkan diri dari Olimpiade Paris setelah terserang flu akibat cuaca hujan di ibu kota Prancis
PETENIS Yunani Stefanos Tsitsipas berharap dapat mewujudkan mimpinya untuk memenangkan medali di olimpiade Paris 2024.
Pasangan Aldila/Asia berhasil mengalahkan pasangan petenis Rusia Elena Vesnina dan Diana Shnaider pada babak kedua dengan skor 6-2, 3-6, dan 6-3.
Raducanu melewati pertarungan babak pertama melawan petenis Meksiko yang beruntung, Renata Zarazua. Petenis Inggris berusia 21 tahun, meraih kemenangan 7-6 (7-0) 6-3 di Centre Court.
Komite Olimpiade Internasional (IOC) mengundang 22 atlet Rusia untuk bertanding di Olimpiade Paris 2024. Mereka diperkenankan mengikuti Olimpiade sebagai atlet netral.
Olimpiade tahun ini akan menjadi penampilan kelima Djokovic setelah pertama kali tampil sejak 2008. Petenis peringkat 56 dunia Dusan Lajovic juga akan mewakili Serbia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved