Lima Bulan Gaji belum Dibayar

29/3/2016 08:48
Lima Bulan Gaji belum Dibayar
(Dok. Pribadi)

KENDATI Marianne Steinbrecher merupakan atlet voli yang berbakat dan terkenal di dunia voli internasional, karier pemain tim nasional voli Brasil tersebut tidak berjalan mulus. Siapa sangka atlet langganan timnas Olimpiade itu ternyata pernah mengalami penunggakan gaji.

Bahkan, salah satu alasan atlet yang pernah membawa timnas Brasil meraih medali emas di ajang Olimpiade 2008 di Beijing, Tiongkok, tersebut untuk bergabung di Jakarta Pertamina Energi pada Proliga 2016 musim ini ialah penunggakan gaji yang ia alami dari tim sebelumnya.

"Sebenarnya saya bermain di Italia tahun ini untuk klub Neruda Volley di Kota Bolzano. Namun, mereka ada masalah dengan pembayaran gaji saya yang mereka belum bayar selama lima bulan. Jadi, saya memutuskan untuk bermain di sini karena sangat sulit bagi saya untuk berada di sana," ungkap atlet berusia 32 tahun tersebut, saat ditemui di sela acara putaran II Proliga 2016 di GOR Sritex Arena Solo, Jawa Tengah, akhir pekan lalu.

Sejatinya, Steinbrecher menyatakan hingga kini ia masih terikat kontrak dengan tim Neruda karena sesuai perjanjian, Steinbrecher akan bersama dengan tim di musim 2015-2016 sebelum akhirnya memutuskan untuk beralih ke Indonesia. Most valuable player (MVP) di ajang FIVB World Grand Prix 2008 tersebut pun mengungkapkan sebetulnya ia mendapat tawaran untuk memperkuat tim-tim negara lain. Namun, ia memutuskan untuk bermain di Indonesia karena ingin mengenal Indonesia dengan lebih dekat.

"Saya memutuskan untuk bermain di Indonesia karena saya ingin mencoba kejuaraan ini. Saya ingin mengetahui negaranya dan orang-orangnya. Jadi, ini merupakan pengalaman baru bagi saya dan saya senang berada di sini," ucapnya.

Bermain di Proliga membuatnya semakin mengenal dekat karakter para atlet di Indonesia. Ia pun kerap memuji para pemain lokal karena bekerja keras untuk memberikan yang terbaik.

"Padahal, level saya dan mereka berbeda, tetapi orang-orang di sini bekerja dengan sangat keras dan memberikan yang terbaik. Bagi saya, itu sangat penting karena fisik pemain Indonesia itu enggak terlalu tinggi dan terlalu kuat, tetapi karena bekerja keras, kemampuan teknik mereka semakin membaik. Saya merasa senang melihatnya," ungkapnya.

Olimpiade
Sampai saat ini, ia mengaku masih belum memutuskan ke mana harus pergi setelah Proliga musim ini berakhir. Namun, apabila kontraknya dengan tim di Indonesia tidak berlanjut, wanita berambut pirang ini akan memutuskan akan berlibur di Indonesia.

"Atau kalau saya harus kembali ke timnas, saya mungkin akan kembali bermain di Saquarema. Tapi, seleksi tim untuk Olimpiade akan simulai pada 3 April nanti," imbuhnya. (R-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ricky
Berita Lainnya