Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
FABIO Quartararo mengungkapkan apa yang perlu dibenahi Yamaha musim ini ketika kejuaraan MotoGP tinggal menyisakan tiga seri sedangkan perebutan gelar juara dunia masih terbuka lebar.
Pembalap tim Petronas Yamaha itu telah mengantongi tiga kemenangan musim ini, meski dihantui penampilan tidak konsisten. Dia berada di peringkat dua klasemen dengan selisih 14 poin dari pemuncak, Joan Mir, dari tim Suzuki Ecstar.
"Aku rasa setiap pembalap memiliki motor yang mungkin unggul di satu sisi namun kurang di sisi lainnya," kata Quartararo di sesi jumpa pers Grand Prix Eropa di Valencia, seperti dilansir laman resmi MotoGP, Jumat (6/11).
Baca juga: Puncak Klasemen MotoGP Joan Mir Semakin Tertekan
"Kita melihat keunggulan Yamaha adalah sangat menekan batasnya dalam satu putaran. Kami bisa merasakan daya cengkeram yang tinggi dan kemudian ketika tiba balapan sangat sulit bagi kami jika start dari belakang," lanjutnya.
Kecepatan satu lap Yamaha telah membawa pembalap Prancis itu sembilan kali start dari baris terdepan, empat di antaranya dari posisi pole, di 11 balapan yang telah digelar musim ini.
Namun, tidak jarang, Quartararo melempem di balapan dan posisinya melorot ke barisan belakang.
Sebaliknya, duet Suzuki Ecstar sering kewalahan di babak kualifikasi dan kesulitan mendapatkan posisi start terdepan. Namun, paket motor GSX-RR mereka terbukti lebih mumpuni untuk jarak panjang di balapan.
"Kita melihat Joan (Mir) dan Alex (Rins) mereka melakukan lap pertama dengan luar biasa dan hingga akhir balapan sangat cepat dan ini adalah sesuatu yang kami sangat kewalahan menghadapinya," kata Quartararo.
"Terkadang kami sangat kesulitan menemukan kecepatan di sepanjang akhir pekan. Secara umum, ini musim yang sulit. Tidak mudah, tapi aku bisa bilang tergantung dengan paket yang kalian pakai di kualifikasi dan
balapan, yang mana yang lebih kuat. Aku rasa itu yang membuat perbedaan," pungkasnya. (Ant/OL-1)
Quartararo, seandainya dia pergi ke Aprilia, akan membiarkan peluang terbuka bagi Jorge Martin untuk berpotensi menjadi pebalap pabrikan Yamaha.
Kepercayaan diri muncul setelah hasil dari pengaturan motor yang dinilai Quartararo cukup baik di MotoGP Prancis di Sirkuit Le Mans, dua pekan lalu.
Pembalap tuan rumah Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) mengalami masalah keseimbangan pada motornya saat latihan bebas.
Fabio Quartararo mengatakan dirinya merasa siap karena sebelumnya sudah melakukan uji coba lagi bersama tim di Sirkuit Jerez, Spanyol, untuk mengembangkan sisi teknis motor.
Fabio Quartararo mencatat hasil kurang baik pada rangkaian GP Amerika di Circuit of the Americas (COTA), Austin, Texas, setelah menduduki urutan ke-12.
Duo pembalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo dan Alex Rins mengaku cukup kesulitan pada sesi latihan pertama Moto GP Amerika di Circuit of the Americas (COTA), Austin, Texas.
Keputusan Ducati untuk merekrut Marc Márquez ke tim pabrikan memiliki konsekuensi tersendiri.
REMY Gardner, yang dipanggil sebagai pengganti Alex Rins yang cedera di Sachsenring, untuk pertama kalinya mencoba motor MotoGP Yamaha.
Alex Rins mengalami cedera patah tulang pergelangan tangan dan pergelangan kaki setelah terjatuh dari sepeda motornya di awal GP Belanda, Minggu (30/6).
Dengan sentuhan pembaruan di sektor jantung pacu, NMAX Turbo mampu menghasilkan tenaga maksimal sebesar 11,3 kW / 8.000 Rpm dan torsi maksimal sebesar 14,2 Nm/6.500 Rpm.
Sepeda motor yang mengadopsi teknologi mesin turbo dapat membuat mesin bertenaga lebih cepat dan menghasilkan emisi gas buang rendah dan lebih irit dalam BBM.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved