Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PETENIS Spanyol Rafael Nadal membukukan kemenangan ke-1.000 sepanjang karirrnya setelah mengalahkan rekan senegaranya Feliciano Lopez di Paris Masters 2020.
Dalam pertandingan pertamanya sejak merebut gelar ke-13 di Prancis Terbuka, Nadal menyelamatkan tiga dari empat break point untuk mengukir sejarah dalam kariernya di Paris, Prancis.
Melakoni permainan tiga set, Nadal bangkit dari kekalahan pada set pertama dan mencatatkan kemenangan 4-6, 7-6 (5), dan 6-4 saat memburu gelar pertamanya di Paris Masters.
Baca juga: Pliskova Pecat Pelatih
"Satu hal negatif tentang kemenangan ke-1.000 adalah saya sudah cukup tua. Namun, itu berarti saya bermain bagus untuk waktu yang sangat lama. Karena, untuk mencapai angka itu, saya harus bermain bagus selama bertahun-tahun dan itu adalah hal yang membuat saya bahagia," sebut Nadal.
"Saya hanya bisa mengucapkan terima kasih banyak kepada semua orang yang telah membantu saya, dan semua orang yang dalam setiap saat selalu ada untuk saya dan mendukung saya untuk berada di posisi saat ini," imbuhnya.
Nadal menjadi petenis keempat di era terbuka yang meraih kemenangan ke-1.000 sepanjang kariernya, bergabung dengan Jimmy Connors yang telah mencatatkan 1.274 kemenangan, Roger Federer 1.242 kemenangan, dan Ivan Lendl dengan 1.068 kemenangan.
Petenis berusia 34 tahun itu meraih kemenangan tingkat tur perdananya saat bertanding melawan petenis Paraguay Ramon Delgado di Mallorca, 2002 lalu.
"Saya bangga dalam banyak hal, tetapi saya menghadapi beberapa tantangan dalam karier seperti cedera. Ini merupakan pencapaian besar untuk bermain di usia 34," tuturnya.
Nadal mengawali permainan yang buruk saat melawan Lopez, kalah dalam servis gim pembukanya. Lopez memenangkan 93% poin servis dan juga mengirimkan delapan ace di set pembuka.
"Saya memulai pertandingan dengan permainan yang buruk, saya juga bermain di bawah tekanan pada set pertama," terang Nadal.
"Namun, akhirnya, saya menemukan permainan saya. Itu yang penting, kemenangan ini adalah salah satu yang saya banggakan," ucapnya.
Mengincar gelar perdananya di Paris Masters, selanjutnya, Nadal akan menghadapi petenis Australia Jordan Thompson untuk merebut satu tiket ke perempat final. (AtpTour/OL-1)
SETELAH memenangkan Paris Masters ketujuh pada akhir pekan, petenis Serbia Novak Djokovic memperluas keunggulannya dalam peringkat ATP dunia atas Carlos Alcaraz dari Spanyol.
Djokovic, yang saat ini berusia 36 tahun, juga melampaui rekor miliknya sendiri sebelumnya yang diukir dua tahun silam, sebagai juara tertua di turnamen itu.
Djokovic akan melawan Grigor Dimitrov di babak final.
Djokovic mematahkan servis Etcheverry sekali di set pertama dan dua kali di set kedua untuk meraih kemenangan dalam tempo 1 jam dan 24 menit.
Hurkacz menjadi petenis pertama yang membukukan 1.000 servis aces dalam satu tahun sejak John Isner dan Reilly Opelka pada 2019.
Rune menjadi petenis kelima musim ini yang memenangi Masters untuk pertama kali dan akan menjadi petenis Denmark pertama yang masuk ke 10 besar dalam peringkat ATP, Senin (7/11).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved