Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PETENIS Belarus Aryna Sabalenka tampil luar biasa pada babak 16 besar Ostrava Terbuka, bangkit dari ketertinggalan 2-5 pada set ketiga petenis berusia 22 tahun itu sukses menghempaskan petenis Amerika Serikat Coco Gauff dan mencapai perempat final Ostrava Terbuka. Menduduki peringkat 12 dunia, Sabalenka membutuhkan waktu dua jam 13 menit untuk mengalahkan petenis peringkat 55 Gauff dengan skor 1-6, 7-5, 7-6(7/2).
"Setelah tertinggal 2-5 pada set ketiga saya sama sekali tidak peduli dengan hasilnya," ucap Sabalenka.
"Saya terus berkata pada diri saya sendiri, untuk fokus pada poin, fokus pada bola, dan saya terus mengatakan itu sampai akhir dan itu membantu saya untuk berada di sini tidak peduli tentang hal lain," jelasnya.
Unggulan ketiga asal Belarus itu memulai pertandingan dengan lambat, merasa tertekan dengan performa Gauff yang agresif di babak pertama, ia pun harus merelakan kehilangan set pertamanya.
baca juga: Trofi dan Utang, Petenis Boris Becker Mengaku tidak Bersalah
Pada set penentuan, Gauff terlihat tampil kurang percaya diri saat unggul 5-2, petenis berusia 16 tahun itu terlihat gugup dan tidak bisa mengontrol permainanya, Sabalenka pun mengambil kesempatan tersebut mendominasi tiebreak set ketiga petenis Belarus itu mengakhiri pertandingan dengan sebuah ace untuk berbalik unggul 7-6(7/2).
"Saya pikir saya perlu bermain cerdas pada titik-titik tekanan. Kadang-kadang ketika saya sampai di akhir, saya bermain dengan terburu-buru," terang Guff.
Atas kemenangan tersebut Sabalenka selanjurnya akan bertemu petenis Spanyol Sara Sorribes Tormo di babak perempat final. (AFP/OL-3)
Petenis asal Ukraina, Anhelina Kalinina, terpaksa mengundurkan diri dari Olimpiade Paris setelah terserang flu akibat cuaca hujan di ibu kota Prancis
PETENIS Yunani Stefanos Tsitsipas berharap dapat mewujudkan mimpinya untuk memenangkan medali di olimpiade Paris 2024.
Pasangan Aldila/Asia berhasil mengalahkan pasangan petenis Rusia Elena Vesnina dan Diana Shnaider pada babak kedua dengan skor 6-2, 3-6, dan 6-3.
Raducanu melewati pertarungan babak pertama melawan petenis Meksiko yang beruntung, Renata Zarazua. Petenis Inggris berusia 21 tahun, meraih kemenangan 7-6 (7-0) 6-3 di Centre Court.
Komite Olimpiade Internasional (IOC) mengundang 22 atlet Rusia untuk bertanding di Olimpiade Paris 2024. Mereka diperkenankan mengikuti Olimpiade sebagai atlet netral.
Olimpiade tahun ini akan menjadi penampilan kelima Djokovic setelah pertama kali tampil sejak 2008. Petenis peringkat 56 dunia Dusan Lajovic juga akan mewakili Serbia.
Sebelumnya, Aryna Sabalenka mundur dari perempat final Berlin Terbuka melawan Anna Kalinskaya karena cedera bahu, lebih dari sepekan yang lalu.
Ons Jabeur dan Aryna Sabalenka terpaksa pensiun pada perempat final Jerman Terbuka, karena berbagai alasan
Ons Jabeur dan Aryna Sabalenka mengungkapkan tidak akan tampil di Olimpiade Paris 2024 karena memprioritaskan kesehatan mereka.
Mirra Andreeva menjadi petenis termuda yang mencapai semifinal Grand Slam sejak Martina Hingis di Amerika Serikat (AS) Terbuka pada 1997.
Aryna Sabalenka hanya butuh 69 menit untuk mengalahkan Emma Navarro untuk mencapai perenmpat final Grand Slam kesembilan dalam kariernya.
etenis Belarusia akan menghadapi Emma Navarro pada babak keempat Senin (3/6).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved