Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
JUARA dua kali Italia terbuka 2017 dan 2018, Elina Svitolina dari Ukraina, tampil luar biasa saat bertanding di putaran kedua Italia Terbuka di Foro Italico, Roma, melawan petenis Rusia Anastasia Pavlyuchenkova.
Svitolina unggul dua set langsung atas Pavlyuchenkova 6-3, 7-6(4). Ini merupakan kemenangan pertama pasca-dirinya vakum sejak memenangkan gelar Monterrey Terbuka atas Marie Bouzkova.
"Yang pasti ini berbeda, karena mungkin saya memiliki persiapan lama untuk lapangan tanah liat ini," ucap Svitolina.
"Saya merasa cukup nyaman atau setidaknya saya memberi diri saya kesempatan bagus untuk bergerak lebih baik," imbuhnya.
Unggulan keempat itu, tampak dalam perfotma terbaiknya saat meraih kemenangan dalam waktu satu jam 45 menit atas petenis peringkat 36 dunia Pavlyuchenkova.
Baca juga: Pliskova Melaju Ke Putaran Ketiga Italia Terbuka
Dua kali bangkit dari sebuah break pada set kedua yang melelahkan selama 72 menit, secara keseluruhan Svitolina menyelamatkan tujuh dari 10 break point yang dihadapi dalam pertandingan itu
Pavlyuchenkova memenangkan tiga kali permainan dalam empat pertemuan mereka sebelumnya. Namun, kali ini ia harus merelakan Svitolina merebut kemenangan.
"Saya memainkan pertandingan dengan bagus, saya pikir Anastasia bertarung dengan sangat baik, jadi saya harus menyelesaikan dengan sangat kuat, yang pasti itu tidak mudah, penting bagi saya untuk kembali fokus dan menyelesaikan pertandingan dalam dua set," tuturnya.
Berkat kemenangan tersebut, Pada putaran ketiga, Svitolina akan menghadapi pemenang pertandingan antara unggulan ke-14 Anett Kontaveit atau petenis Rusia Svetlana Kuznetsova.(WTA/OL-5)
Italia Terbuka : Zverev Raih Gelar Masters 1000 Keenam usai Kalahkan Nicolas Jarry
Petenis peringkat satu dunia, Iga Swiatek, mengalahkan peringkat dua dunia, Aryna Sabalenka, dalam dua set langsung untuk memenangkan final Italia Terbuka di Roma.
Alexander Zverev, yang merupakan peringkat lima dunia dan merupakan juara Italia Terbuka 2017, bangkit dari kekalahan di set pertama untuk menang 1-6, 7-6 (7/4), dan 6-2.
FINAL Italia Terbuka 2024 bakal menyajikan duel ketat petenis putri papan atas. Petenis nomor dua dunia Aryna Sabalenka akan menantang unggulan pertama Iga Swiatek.
Iga Swiatek akan berhadapan dengan Aryna Sabalenka di laga final Italia Terbuka setelah petenis Belarus itu mengalahkan petenis Amerika Serikat (AS) Danielle Collins 7-5 dan 6-2.
Aryna Sabalenka, yang merupakan unggulan kedua, membutuhkan waktu 1 jam dan 13 menit untuk mengalahkan Jelena Ostapenko dengan skor 6-2 dan 6-4.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved