Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Jokowi: FIBA World Cup 2023 Harus Segera Disiapkan

Andhika prasetyo
18/2/2020 14:00
Jokowi: FIBA World Cup 2023 Harus Segera Disiapkan
Presiden Joko Widodo didampingi Wakil Presiden Ma'ruf Amin memimpin rapat terbatas tentang persiapan FIBA World Cup 2023.(Antara/Hafidz Mubarak )

PRESIDEN Joko Widodo meminta para menteri terkait untuk mempersiapkan berbagai hal yang dibutuhkan dalam penyelenggaraan Federation Internationale de Basketball (FIBA) World Cup 2023.

Sebagaimana diketahui, federasi tertinggi bola basket dunia memilih Indonesia, Filipina dan Jepang, menjadi tuan rumah bersama dalam ajang kompetisi yang memasuki gelaran ke-19 .

Meski masih memiliki waktu tiga tahun sebelum pelaksanaan, Kepala Negara ingin persiapan mulai dilakukan secepatnya. Tentunya untuk mendapatkan hasil terbaik dalam setiap lini.

"Meskipun waktunya masih tiga tahun, penting untuk kita siapkan, baik aturan hukum dan regulasi yang menjadi dasar penyelenggaraan FIBA 2023," ujar Jokowi, sapaan akrabnya, saat memimpin rapat terbatas di Jakarta, Selasa (18/2).

Selain dasar hukum, Jokowi meminta para menteri terkait mulai mencatat sarana dan prasarana yang dibutuhkan. Sekaligus, menghitung besaran anggaran yang diperlukan.

Baca juga: FIBA Pantau Kesiapan Perbasi Jadi Tuan Rumah World Cup 2023

"Termasuk peyelesaian kewajiban hosting fee yang harus dipenuhi kepada FIBA," tuturnya.

Sejumlah venue yang akan digunakan, lanjut dia, harus diperhatikan dengan benar. Mulai dari lapangan pertandingan, tempat duduk, ruang ganti, area hospitality, hingga jaringan internet. Semua aspek dikatakannya harus mengikuti standar internasional sesuai ketentuan FIBA.

"Terakhir, saya minta timnas bola basket disiapkan, yang tangguh dan bermental dalam rangka mengikuti Piala Dunia 2023 yang akan datang," tegas Jokowi.

Menurutnya, FIBA World Cup 2023 bukan sekedar ajang olah raga. Lebih dari itu, kompetisi tersebut menjadi peluang bagi Indonesia untuk memperlihatkan potensi di mata dunia, termasuk sektor pariwisata.

"Ini merupakan kepercayaan dunia internasional kepada negara kita yang harus kita manfaatkan sebaik-baiknya. Di dalamnya, kita bisa mempromosikan wajah baru indonesia, mengenalkan pariwisata, dan lain-lain," tandas Jokowi.(OL-11)


 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya